RIZKY CHANDRA.png

WASHINGTON- Tiga negara&nbsp; produsen minyak mentah yang terkena sanksi Amerika Serikat (AS) yakni Rusia, Iran, dan Venezuela kembali memasok minyak mentah.&nbsp;Namun, pengiriman tak dilakukan atas nama sendiri, melainkan disamarkan lewat Uni Emirat Arab (UAE).Mengutip Insider Rabu, 31 Agustus 2022, pasokan minyak yang dikirim lewat UAE disimpan di pusat perdagangan Fujairah.Pada laporan yang sama, pada sampel bahan bakar minyak tersimpan yang cocok dengan karakteristik minyak Rusia namun diberi label lain. Hal serupa juga terjadi pada minyak mentah asal Iran dan Venezuela.&nbsp;Penyamaran label minyak di UAE bisa dibilang merupakan taktik terbaru negara produsen minyak yang terkena sanksi AS untuk menyembunyikan minyaknya.Alasannya, beberapa&nbsp; pelaku bisnis minyak di pasar global berusaha menghindari risiko reputasi saat melakukan bisnis dengan Moskow sejak invasinya ke Ukraina.&nbsp;Jumlah kapal minyak Rusia yang terlibat transfer muatan antarkapal tercatat naik tajam dalam beberapa bulan terakhir.&nbsp; Kapal tanker minyak Rusia juga diketahui menghilang&nbsp;di dekat pulau Azores Portugal dengan mematikan data lokasi mereka.Saat ini, Rusia diketahui masih mengawasi pasar ekspor minyak&nbsp; meskipun dikenakan&nbsp; sanksi oleh sekutu Barat.&nbsp;Memanfaatkan momen sanksi yang membuat harga minyak Rusia diskon besar-besaran, sejumlah negara Eurasia seperti China, India dan Turki telah meningkatkan pembelian minyak mentah Rusia.India saat ini&nbsp; tercatat sebagai pembeli terbesar minyak mentah Kremlin. Hal ini jug telah membantu Rusia menavigasi pasar yang lebih kompleks sejak invasi ke Ukraina.

ANANDA.png

minyak

Tiga negara  produsen minyak mentah yang terkena sanksi Amerika Serikat (AS) yakni Rusia, Iran, dan Venezuela kembali memasok minyak mentah

Akali Sanksi AS, Tiga Negara Ini Kembali Jual Minyak Mentah Lewat UAE

Industri