Suasana pengerjaan pembangunan jembatan penyeberangan multiguna (JPM) Dukuh Atas, di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis, 14 Oktober 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Foto

PT MITJ Pastikan Pembangunan Jembatan Penyeberangan Multiguna Tak Gunakan APBN dan APBD

  • PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ) memastikan, revitalisasi Stasiun Sudirman tidak menggunakan dana APBN maupun APBD. Hal ini termasuk pembanguna

Foto

Ismail Pohan

PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ) memastikan, revitalisasi Stasiun Sudirman tidak menggunakan dana APBN maupun APBD. Hal ini termasuk pembangunan jembatan penyeberangan multiguna (JPM) Dukuh Atas di kawasan tersebut.

Pendanaan proyek tersebut dilakukan melalui kerja sama dengan Waskita Karya bersama Vision First KSO sebagai kontraktor terpilih. Adapun perusahaan patungan antara PT MRT Jakarta dan PT Kereta Api Indonesia ini beroperasi sebagai pelaksana pembangunan JPM Dukuh Atas untuk mewujudkan integrasi antarmoda yang menghubungkan LRT Jabodebek, KRL, transjakarta, MRT Jakarta, dan kereta bandara.

Konsep JPM bertajuk "Serambi Temu Dukuh Atas" ini ditargetkan akan rampung pada Juni 2022, seiring dengan rencana beroperasinya LRT Jabodebek. JPM ini diharapkan hadir sebagai ikon baru integrasi yang menjadi identitas baru perkotaan dan ruang publik yang inklusif. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia