JAKARTA &#8211; Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis, 19 November 2020 berhasil ditutup menguat 0,66% atau 36,54 basis poin ke level 5.594,05. Penguatan itu disokong oleh sentimen penurunan suku bunga acuan <a href="https://www.trenasia.com/tok-bi-resmi-turunkan-suku-bunga-acuan-ke-level-375-persen/">BI 7-Days Reverse Repo Rate</a> (7-DRRR) menjadi 3,75% yang diumumkan Bank Indonesia.



Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengungkapkan, penurunan suku bunga itu sekaligus juga memicu sentimen positif bagi saham-saham di sektor properti. Investor meyakini bahwa penurunan suku bunga ini akan berimbas baik bagi tren penjualan properti ke depan.



&#8220;Turunnya suku bunga BI Rate berpotensi meningkatkan minat konsumen untuk melakukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) yang akan menumbuhkan marketing sales perusahaan properti,&#8221; terang Lanjar dalam riset harian yang diterima TrenAsia.com, Kamis, 19 November 2020.



<ul><li><a href="https://www.trenasia.com/tok-bi-resmi-turunkan-suku-bunga-acuan-ke-level-375-persen/">Tok, BI Resmi Turunkan Suku Bunga Acuan ke Level 3,75 Persen</a></li></ul>



Tak pelak, pada perdagangan hari ini, sektor properti sukes berdiri terdepan sebagai pendorong laju indeks dengan penguatan 2,34%. Disusul sektor tambang yang juga melesat 1,38%.



Dengan kinerja moncer sektoral ini, saham-saham emiten properti pun turut menunjukkan keperkasaannya. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), ada setidaknya tiga emiten properti yang mejeng di senarai top gainers hari ini.



Pertama ada saham PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) yang membumbung hingga menyentuh auto reject atas (ARA) 35% ke level Rp162 per lembar. Lalu ada juga saham PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) yang melesat 29,9% ke posisi Rp252 per lembar.



Secara keseluruhan, transaksi saham hari ini membukukan total Rp13,15 triliun. Sementara investor asing, membukukan aksi beli bersih (net foreign buy/NFB) sebesar Rp329,44 miliar. (SKO)



<ul><li><a href="https://www.trenasia.com/ihsg-diprediksi-turun-saham-aces-brpt-dan-silo-rekomendasi-beli/">IHSG Diprediksi Turun, Saham ACES, BRPT, dan SILO Rekomendasi Beli</a></li></ul>



<h5>10 Saham Paling Cuan</h5>



<ul><li>MITI: 149%</li><li>APLN: 35%</li><li>PGLI: 31,6%</li><li>ASRI: 29,9%</li><li>LPKR: 19,4%</li><li>ISSP: 14,9%</li><li>DILD: 14,5%</li><li>BTON: 12,9%</li><li>INDY: 12,9%</li><li>JAWA: 12,8%</li></ul>

Tampak Logo APL di area komplek Agung Podomoro Land, Jakarta. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

ilustrasi-apl

Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis, 19 November 2020 berhasil ditutup menguat 0,66% atau 36,54 basis poin ke level 5.594,05. Penguatan itu disokong oleh sentimen penurunan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate (7-DRRR) menjadi 3,75% yang diumumkan Bank Indonesia.

BI Rate Turun Jadi 3,75 Persen, Saham Properti Meroket, APLN Melejit 35 Persen

Industri