JAKARTA &#8211;  <a href="https://www.trenasia.com/deflasi-bikin-kurs-rupiah-melemah-ke-rp14-864-per-dolar-as/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Bank Indonesia (BI)</a> menyempurnakan ketentuan mengenai Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial (RIM/PLM) bagi Bank Umum Konvensional (BUK), Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah (BUS/UUS).



Penyempurnaan yang berlaku efektif sejak 1 Oktober tersebut dituangkan melalui  <a href="https://www.trenasia.com/5-jurus-bank-indonesia-hadapi-tantangan-di-era-digital/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Peraturan Bank Indonesia Nomor 22/17/PBI/2020 </a>tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Bank Indonesia Nomor 20/4/PBI/2018 (PBI RIM/PLM bagi BUK, BUS/UUS).


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/anies-baswedan-tunggu-titah-jokowi-untuk-tarik-rem-darurat-hingga-lockdown/">Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ipo-akhir-juni-2021-era-graharealty-dapat-kode-saham-ipac/">IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC</a></li>
</ul>


Direktur Eksekutif BI Onny Widjanarko mengatakan, terdapat beberapa pertimbangan dilakukannya penyempurnaan aturan.



“Penyempurnaan PBI No. 22/14/PBI/2020 tentang Operasi Moneter menjadi salah satu pertimbangan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa, 6 Oktober 2020.



Dalam aturan tersebut, ditetapkan instrumen baru Operasi Pasar Terbuka (OPT) Syariah, yaitu pengelolaan likuiditas berdasarkan prinsip syariah BI.



Kemudian, <a href="https://www.trenasia.com/deflasi-bikin-kurs-rupiah-melemah-ke-rp14-864-per-dolar-as/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">surat berharga syariah (SBIS/SukBI/SBSN) </a>yang menjadi agunan transaksi pengelolaan likuiditas, dapat diperhitungkan dalam pemenuhan PLM dan PLM Syariah sebagai bagian dari fitur fleksibilitas PLM dan PLM Syariah.



Adapun aspek penyempurnaan ketentuan lainnya sebagai berikut.



<ol type="1"><li>Penambahan jenis transaksi OPT yang menggunakan surat berharga untuk pemenuhan kewajiban PLM bagi <a href="https://www.trenasia.com/5-jurus-bank-indonesia-hadapi-tantangan-di-era-digital/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Bank Umum Konvensional </a>(BUK) maupun PLM Syariah bagi Bank Umum Syariah (BUS). Transaksi meliputi repo dan pengelolaan likuiditas berdasarkan prinsip syariah BI.</li><li>Bagi BUK yang memiliki UUS, jumlah surat berharga yang diperhitungkan dalam pemenuhan PLM, di antaranya mencakup surat berharga berdasarkan prinsip syariah BI oleh UUS dalam OPT Syariah.</li><li>Penyelarasan terkait besaran persentase PLM dan PLM Syariah.</li></ol>

WhatsApp Image 2021-07-16 at 09.29.50.jpeg

bankindonesia

JAKARTA &#8211;  Bank Indonesia (BI) menyempurnakan ketentuan mengenai Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial (RIM/PLM) bagi Bank Umum Konvensional (BUK), Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah (BUS/UUS). Penyempurnaan yang berlaku efektif sejak 1 Oktober tersebut dituangkan melalui  Peraturan Bank Indonesia Nomor 22/17/PBI/2020 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Bank Indonesia Nomor 20/4/PBI/2018 (PBI RIM/PLM bagi [&hellip;]

BI Terbitkan Penyempurnaan Ketentuan RIM/PLM bagi Bank

Industri