<p>Karyawan memberikan salam sambut peserta BP Jamsostek yang datang untuk melakukan klaim melalui Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik) di kantor Cabang Jakarta Menara Jamsostek, Jakarta, Jum&#8217;at, 10 Juli 2020. Seiring dengan meningkatnya gelombang pemutusan hubungan kerja di tengah pandemi Covid-19, klaim BPJS Ketenagakerjaan turut melonjak. Pencairan tabungan di BP Jamsostek menjadi alternatif untuk mendukung daya beli pekerja yang tergerus. Sementara dalam rangka adaptasi kebiasaan baru dan untuk memutus penyebaran virus corona, BP Jamsostek telah menerapkan protokol pelayanan secara daring dan tanpa pertemuan secara fisik. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>

Cair Besok, Subsidi Pegawai Bergaji di Bawah Rp5 Juta Dinilai Tak Tepat

  • JAKARTA – Program subsidi bagi karyawan swasta dan pegawai honorer berupah di bawah Rp5 juta per bulan dinilai tidak tepat sasaran dan tidak juga mampu mengerek lemahnya konsumsi masyarakat. Pasalnya, keberagaman struktur ekonomi Indonesia justru ditopang oleh sektor informal. Di mana kebanyakan pekerja di sektor tersebut tidak terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. “Pemerintah hanya mencari cara […]

Industri

Loading...