JAKARTA – Usai ditutup menguat pada perdagangan awal pekan, <a href="https://www.trenasia.com/stochastic-dan-fibonaci-konfirmasi-tren-bullish-ihsg-simak-saham-adro-ptba-hingga-untr/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Indeks Harga Saham Gabungan</a> (IHSG) diprediksi bakal melanjutkan reli jangka pendeknya pada perdagangan Selasa 9 Februari 2021.



CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, indeks terlihat masih berpotensi melanjutkan tren positif pada perdagangan hari ini. Ia memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang 5.971 – 6.299.



“Rentang konsolidasi telah berhasil bergeser ke arah yang lebih baik,” tulis dia dalam riset harian yang diterima TrenAsia.com, Selasa 9 Februari 2021.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/ihsg-masih-konsolidasi-usai-rilis-bi-rate-simak-saham-emtk-lsip-zyrx-dan-wika/">IHSG Masih Konsolidasi Usai Rilis BI Rate, Simak Saham EMTK, LSIP, ZYRX, dan WIKA</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/saham-pilihan-mirae-sekuritas-juni-2021-bbri-ditendang-diganti-prda-temani-antm-hingga-inco/">Saham Pilihan Mirae Sekuritas Juni 2021: BBRI Ditendang Diganti PRDA, Temani ANTM hingga INCO</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ihsg-terancam-bearish-jelang-rilis-bi-rate-rekomendasi-saham-aali-smra-bnga-dan-ggrm/">IHSG Terancam Bearish Jelang Rilis BI Rate, Rekomendasi Saham AALI, SMRA, BNGA, dan GGRM</a></li>
</ul>


Ia bilang, sentimen dari kuatnya fundamental perekonomian Indonesia dan masih tercatatnya aliran modal asing (capital inflow) selama tahun berjalan (year-to-date/ytd) turut menjadi penopang bagi kenaikan jangka pendek IHSG.



Dengan analisisnya tersebut, William memberikan sejumlah menu saham yang berpotensi cuan. Di antaranya SMRA, AALI, PWON, WIKA, BBCA, AKRA, dan BBNI.



Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama turut mengonfirmasi adanya tren bullish pada pergerakan IHSG hari ini. Berbagai indikator juga menunjukkan adanya sinyal positif.



“Berdasarkan rasio fibonacci, support maupun resistance berada pada level 6.179,13 – 6.256,03,” papar dia.



Selain itu, lanjut Nafan, dirinya melihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan masih adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG. Dengan begitu, indeks berpeluang menuju ke resistance terdekat.



Melalui gambaran tersebut, ia merekomendasikan sejumlah saham yang dapat dicermati dan menjadi pertimbangan investor. Saham-saham tersebut yakni ASII, GJTL, HOKI, IMAS, PNBN, serta UNVR.



Pada perdagangan Senin 8 Februari 2021, IHSG ditutup menguat 0,93% atau 57,14 poin pada level 6.208,87. Kemarin, indeks komposit bergerak pada rentang 6.180.73 – 6.224,41.



Dalam sehari, 17,51 miliar saham ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp15,40 triliun. Kapitalisasi pasar tercatat senilai Rp7.339,92 triliun. (SKO)

DREAN.png

Karyawan beraktivitas dengan latar belakang layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Jum&#8217;at, 20 November 2020. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

pergerakan-ihsg-hari-ini-6

IHSG akan bergerak pada rentang 5.971 – 6.299.

IHSG Lanjutkan Reli Jangka Pendek, Saham BBCA, ASII, dan UNVR Berpotensi Cuan

Pasar Modal