<p>JAKARTA- Ketika penat dengan masa sekarang, kadang orang ingin mengenang masa lalu. Salah satu caranya dengan mendengarkan lagu-lagu di era tertentu.</p><p>Eran1980an, blantika musik Indonesia tentu saja memiliki warna berbeda dengan saat ini. Bukan hanya dari musiknya, tetapi juga liriknya. Berikut lima lagu era 80an yang bisa anda dengar untuk menggambarkan bagiamana situasi saat itu.</p><h5>1. Kau yang Sangat Kusayang</h5><p>Lagu Kau yang Sangat Kusayang adalah sebuah lagu yang dipopulerkan oleh penyanyi dan aktor Indonesia, Rano Karno. Lagu ini dirilis pada tahun 1983 dan merupakan salah satu hits dari Rano Karno.</p><p>Lirik yang menggambarkan pujaan hati serta suara Rano Karno mendayu dayu menambah kegalauan yang anda rasakan menjadi jadi.</p><p>Berikut kutipan lirik lagu tersebut : <i>“Kau yang sangat kusayang, Karena kau tak pernah manja,Wajah keibuan Tersungging senyuman, Tiada yang menandingimu”</i></p><h5>2. Penyesalan</h5><p>Lagu Penyesalan adalah salah satu lagu yang dipopulerkan oleh penyanyi Indonesia, Obbie Messakh. &nbsp;Lagu ini menceritakan penyesalan seorang suami yang telah bermain api hingga ditinggal pasangannya. Lagu ini dirilis pada tahun 1986 dan menjadi salah satu hits dari Obbie Messakh.</p><p>Berikut salah satu lirik dari lagu "Penyesalan" oleh Obbie Messakh:</p><p><i>“ </i>baru terasa betapa sepi sejak dirimu pergi makan aku sendiri, tidur pun sendiri, tiada yang menemani<i>”</i></p><h5>3. Mengapa Tak Pernah Jujur</h5><p>Lagu &nbsp;Mengapa Tak Pernah Jujur adalah salah satu lagu yang dipopulerkan oleh penyanyi Lawas, Dian Pishesa. Lagu ini dirilis pada tahun 1997 dan menjadi salah satu hits dari Dian Pishesa.</p><p>Lagu ini menceritakan kisah cinta dua insan yang bertepuk sebelah tangan meskipun mereka telah menjalin kasih. Lirik yang dalam akan membuat anda meresapi lagu ini, berikut kutipan lirik lagu ini :</p><p>“<i>Mengapa kau tak pernah lagi, Melihat dan menemani diriku sayang, Seandainya daun-daun berbisik, Dia akan bercerita tentang hati ini</i>i”</p><ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/punya-utang-rp-7-3-triliun-s-iapa-mau-beli-saham-ipo-sriwijaya-air">Punya Utang Rp7,3 Triliun, SIapa Mau Beli Saham IPO Sriwijaya Air?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/bengkulu-masih-sisakan-pr-14-persen-penduduk-miskin">Bengkulu Masih Sisakan PR 14 Persen Penduduk Miskin</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/habis-rilis-threads-valuasi-meta-tembus-rp-14-9-kuadriliun">Habis Rilis Threads, Valuasi Meta Tembus Rp14,9 Kuadriliun</a></li></ul><h5>4. Kucari Jalan Terbaik</h5><p>Lagu Kucari Jalan Terbaik adalah salah satu lagu yang dipopulerkan oleh &nbsp;Pance Pondaag. Lagu ini dirilis pada tahun 1987 dan menjadi salah satu hits dari Pance Pondaag. Lagu ini menceritakan seorang kekasih yang sudah tidak lagi dicintai oleh pasangannya. &nbsp;Lirik yang dalam membuat kita seolah mendalami peran ketika mendengarkan lagu ini ,</p><p>Berikut beberapa kutipan lirik :</p><p><i>“Sepanjang kita masih terus begini, Takkan pernah ada damai bersenandung, Kemesraan antara kita berdua, Sesungguhnya keterpaksaan saja”</i></p><h5>5. Benci Tapi Rindu</h5><p>&nbsp;Lagu "Benci Tapi Rindu" yang dinyanyikan oleh Diana Nasution dirilis pada tahun 1986. Lagu ini meceritakan perasaan yang bimbang antara membenci dan mencinta, lirik yang dalam membuat anda akan semakin galau.</p><p>Berikut kutipan lirik lagu yang membuat anda semakin dalam mendalami peran dalam tiap baitnya:</p><p>"Kau pergi dan datang, Sesuka hatimu, Ooo.. sakitnya hati<br>Bencinya hati padamu, Sakitnya hati ini, Namun aku rindu, Bencinya hati ini<br>Tapi aku rindu"</p>

AMIRUDDIN ZUHRI.png

lawas.jpg

Eran1980an, blantika musik Indonesia tentu saja memiliki warna berbeda dengan saat ini.

Ingin Tahu Style Galau Era 80an? Simak 5 Lagu Lawas Ini

Hiburan