JAKARTA - Huawei tampaknya memperingatkan pengguna smartphonenya untuk berhenti mengunduh aplikasi Google di perangkat Huawei mereka, karena perangkat tersebut justru mengenali Google sebagai virus.Notifikasi di ponsel Huawei tersebut berbunyi “Security threat. Google appears to infected. Immediate uninstallation is advised.”Pemberitahuan tersebut bahkan juga dilengkapi dengan tombol untuk mencopot pemasangan atau uninstall aplikasi Google. Hal ini memicu perbincangan para pengguna, dan mungkin Anda juga pernah mengalami hal ini.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/oktober-2023-indonesia-inflasi-0-17-persen">Oktober 2023 Indonesia Inflasi 0,17 Persen</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kurangi-emisi-karbon-hingga-limbah-plastik-inilah-kontribusi-bsi-untuk-esg-di-kuartal-iii-2023">Kurangi Emisi Karbon hingga Limbah Plastik, Inilah Kontribusi BSI untuk ESG di Kuartal III-2023</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/dana-pengobatan-rp-100-triliun-terbang-ke-rs-luar-negeri-tiap-tahun">Dana Pengobatan Rp100 Triliun Terbang ke RS Luar Negeri Tiap Tahun</a></li></ul>Seperti yang telah diketahui, Huawei dalam beberapa tahun terakhir memang telah menghadapi masalah dalam mengintegrasikan aplikasi Google ke dalam smartphone karena pengguna nekat memasang sendiri aplikasi tersebut. Hal inilah yang telah menimbulkan keributan bagi para pengguna karena aplikasi tersebut kini menunjukkan peringatan bahwa aplikasi Google tersebut terinfeksi.Seperti laporan yang dikutip Trenasia dari HT Tech pada Rabu, 1 November 2023, setelah muncul tanggapan pengguna, perusahaan memperingatkan penggunanya untuk berhenti mengunduh aplikasi Google.<h2>Alasan Aplikasi <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/google">Google</a> Disamakan dengan Virus di <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/ponsel">Ponsel </a>Huawei</h2><figure class="image"><img src="https://ik.trn.asia/uploads/2022/04/1650182242600.jpeg"><figcaption>Alasan aplikasi Google disamakan dengan virus di ponsel Huawei</figcaption></figure>Menurut tangkapan layar atau screenshot yang dibagikan oleh pengguna, ponsel Huawei tampak menandai aplikasi Google sebagai virus TrojanSMS-PA. Perlu diketahui, program Trojan adalah suatu malware yang dapat menyamar sebagai aplikasi yang valid atau sah. Penyamaran inilah yang membuat pengguna menginstal suatu aplikasi yang terinfeksi tanpa merasakan kekhawatiran perangkat mereka terinfeksi.Namun, setelah diinstal, aplikasi yang disebut terinfeksi dapat memberikan hacker atau peretas kendali tingkat tinggi atas perangkat pengguna. Itu artinya, aplikasi yang ‘disuntikkan’ Trojan memberikan kemudahan bagi hacker untuk mengakses ponsel sama seperti pemilik ponsel saat mengakses perangkat tersebut. Akibatnya, hacker dapat dengan mudah mencuri informasi pribadi pengguna, termasuk password, dan sebagainya.Hasil screenshot lain yang dibagikan oleh pengguna menunjukkan bahwa ponsel Huawei mereka memberikan peringatan agar tidak menginstal aplikasi Google. Peringatan tersebut ada yang berbunyi “This app was detected sending SMS privately”, selain itu peringatan tersebut juga menyarankan agar pengguna melakukan uninstall aplikasi.Perlu diketahui, ponsel Huawei tidak seharusnya memiliki aplikasi Google, apalagi ponsel yang masih baru. Namun, mempertimbangkan hal tersebut, Google tampak tidak mengomentari.&nbsp;Meski begitu, perlu diketahui bahwa aplikasi resmi Google bukanlah virus, jadi Anda tidak perlu khawatir. Alasan mengapa ponsel Huawei menandai Google sebagai virus, kemungkinan besar perangkat Huawei salah mengidentifikasinya sebagai trojan. Hal serupa juga dapat terjadi pada sistem perlindungan aplikasi Google, Google Play Protect.Google Play Protect sempat menandai Samsung Messages dan Wallet sebagai aplikasi malware. Namun, Google mengonfirmasi bahwa hal itu adalah kesalahan dari pihak Google. Mungkin, nantinya Anda akan melihat penjelasan serupa yang diberikan oleh Huawei.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/menyelami-karakter-lee-yu-bi-calon-idol-problematik-di-the-escape-of-the-seven">Menyelami Karakter Lee Yu-bi, Calon Idol Problematik di The Escape of The Seven</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/seniman-bali-meraih-penghargaan-uob-painting-of-the-year-2023-indonesia">Seniman Bali Meraih Penghargaan UOB Painting of the Year 2023 Indonesia</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/mentan-rasa-sultan-ini-harta-kekayaan-amran-sulaiman">Mentan Rasa Sultan, Ini Harta Kekayaan Amran Sulaiman</a></li></ul>Itu tadi penjelasan mengenai alasan ponsel Huawei mengenali aplikasi Google sebagai virus.

JUSTINA.png

RIZKY CHANDRA.png

Google

Ini Alasan Mengapa Ponsel Huawei Mengenali Google Sebagai Virus

Simak penjelasan mengenai alasan ponsel Huawei mengenali aplikasi Google sebagai virus.

Ini Alasan Mengapa Ponsel Huawei Mengenali Google Sebagai Virus

Tekno