TEHERAN - Iran Khodro Industrial Group, salah satu produsen mobil terkemuka di Iran, tengah berupaya untuk meningkatkan ekspor dengan target mengirimkan 20.000 unit sedan Tara setiap tahunnya ke Rusia. Langkah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mengembangkan jangkauan pasar internasionalnya.Dilansir dari Antara, Selasa, 22 Agustus 2023, &nbsp;pada November tahun sebelumnya, Iran telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Rusia untuk mengekspor mobil ke negara tersebut. MoU ini diperkirakan bernilai sekitar US$300 juta atau sekitar Rp4,5 triliun (kurs Rp15.000). Kesepakatan ini menandai komitmen kedua negara dalam memperluas kerja sama di sektor otomotif.Tidak hanya Rusia, Iran juga berhasil mengekspor mobil ke beberapa negara lain seperti Venezuela, Irak, Armenia, dan Azerbaijan. CEO Iran Khodro Industrial Group, Alimardan Azimi, menyatakan bahwa target ekspor 20.000 sedan Tara per tahun bisa dicapai mengingat minat tinggi dari pasar Rusia terhadap kendaraan ini.&nbsp;Pernyataan tersebut dia sampaikan dalam rangkaian kegiatan MIMS Automobility Moscow 2023, sebuah acara otomotif yang berlangsung hingga 24 Agustus 2023 di ibu kota Rusia.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/prabowo-teken-komitmen-beli-24-jet-tempur-tercepat-di-dunia">Prabowo Teken Komitmen Beli 24 Jet Tempur Tercepat di Dunia</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/member-new-jeans-dominasi-brand-reputasi-k-pop-agustus-2023-ini-daftarnya">Member NewJeans Dominasi Brand Reputasi K-Pop Agustus 2023, Ini Daftarnya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/5-rekomendasi-aplikasi-cek-kualitas-udara-bantu-anda-hidup-lebih-sehat">5 Rekomendasi Aplikasi Cek Kualitas Udara, Bantu Anda Hidup Lebih Sehat!</a></li></ul>Azimi mengungkapkan bahwa perusahaan telah berhasil mengirimkan sekitar 120 unit sedan Tara ke Rusia sejauh ini. Dia juga mengingatkan bahwa Iran sebelumnya telah mengekspor sekitar 11.000 unit sedan Samand ke Rusia.&nbsp;Meskipun demikian, jumlah ekspor mobil Iran sempat mengalami penurunan karena beberapa masalah, seperti ketersediaan suku cadang dan layanan purna jual yang kurang memadai. Untuk mengatasi hambatan ini, perusahaan berkomitmen untuk memastikan pasokan suku cadang yang stabil. Ketersediaan suku cadang adalah langkah kunci dalam memastikan bahwa mobil-mobil yang diekspor tetap &nbsp;beroperasi dengan baik dan dapat diperbaiki dengan mudah jika diperlukan.&nbsp;Selain itu, perusahaan juga berfokus pada peningkatan layanan purna jual. Pelayanan purna jual yang baik penting untuk membangun kepercayaan pelanggan dan memastikan bahwa konsumen merasa nyaman setelah mereka membeli produk. Dengan cara ini, perusahaan berharap dapat meningkatkan citra mereknya di pasar internasional dan meningkatkan peluang untuk mencapai target ekspor yang ambisius.&nbsp;Langkah ekspansi ini tidak hanya menguntungkan Iran secara finansial, tetapi juga memiliki dampak ekonomi yang lebih luas. Ekspor mobil dapat membantu menghasilkan pendapatan bagi negara dan menciptakan lapangan kerja di sektor manufaktur dan terkait lainnya. Selain itu, ekspansi ini juga dapat berkontribusi pada pertumbuhan industri otomotif Iran secara keseluruhan.Namun, untuk mencapai kesuksesan dalam upaya ekspansi ini, perusahaan harus tetap beradaptasi dengan perubahan pasar dan mengatasi kendala yang mungkin muncul seiring berjalannya waktu. Dengan memahami kebutuhan pelanggan, dan mempertahankan standar kualitas, Iran Khodro Industrial Group memiliki peluang untuk meraih hasil yang positif dalam usaha ekspansinya ke pasar internasional, khususnya di Rusia.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

maxresdefault.jpg

Kesepakatan ini menandai komitmen kedua negara dalam memperluas kerja sama di sektor otomotif.

Iran Targetkan Ekspor 20.000 Mobil per Tahun ke Rusia

Industri