ANANDA.png

JAKARTA - PT Bursa efek Indonesia (BEI) optimistis menata target baru usai pengangkatan jajaran direksi periode 2022 hingga 2026.&nbsp; Direktur Utama&nbsp;BEI, Iman Rachman menyebut, salah satu target yang dicanangkan adalah&nbsp;kapitalisasi pasar&nbsp;mencapai Rp13.500 triliun dalam lima tahun ke depan. "Kapitalisasi pasar diharapkan mencapai mencapai Rp13.500 triliun, dengan jumlah investor meningkat sekitar lebih dari dua kali dibandingkan dengan saat ini,” ungkap Iman Rachman dalam konferensi pers, Rabu 29 Juni 2022.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/susul-persib-persija-akan-merilis-fan-token-kripto-untuk-penggemar">Susul Persib, Persija Akan Merilis Fan Token Kripto untuk Penggemar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/marak-jual-beli-data-perusahaan-di-dark-web-paling-murah-dibanderol-rp-29-jutaan">Marak Jual Beli Data Perusahaan di Dark Web, Paling Murah Dibanderol Rp29 Jutaan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/terbesar-sejak-ipo-samudera-indonesia-tebar-dividen-rp-163-7-miliar">Terbesar Sejak IPO, Samudera Indonesia Tebar Dividen Rp163,7 Miliar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/berkat-mekaar-dan-u-la-mm-pembiayaan-pnm-tumbuh-hingga-rp-32-triliun-di-2021">Berkat Mekaar dan ULaMM, Pembiayaan PNM Tumbuh hingga Rp32 Triliun di 2021</a> &nbsp;</li></ul>Selain itu, jumlah emiten juga diharapkan meningkat lebih dari 100% pada 2026. Untuk itu, proyeksi tersebut akan dikonsultasikan dengan&nbsp;Otoritas Jasa Keuangan (OJK)&nbsp;secara berkala. "Jadi mungkin indikator-indikator ini yang juga kami kami harapkan bisa kami penuhi, dan bisa kami laksanakan dengan roadmap target setiap tahunan sampai dengan periode kami di 2026,” imbuh dia. Berkenaan dengan direksi baru, Iman berkata masih akan melanjutkan program sebelumnya yang masih berjalan atau belum tercapai. Apalagi, sejumlah direksi tidak mengalami perubahan, sehingga ia yakin kesinambungan dari program terdahulu dan yang akan datang dapat berlangsung baik. Selain menjaga keberlanjutan program, pihaknya juga akan bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait guna meningkatkan kinerja&nbsp;pasar modal&nbsp;Indonesia. "Kita akan bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan. Jadi kami memang mengharapkan support dan dukungan dari semua stakeholder."<h4>Jajaran Baru Direksi Bursa Efek Indonesia 2022-2026:</h4>Direktur Utama Iman Rachman Direktur I Gede Nyoman Yetna Direktur Irvan Susandy Direktur Kristian Sihar Manullang Direktur Sunandar Direktur Jeffrey Hendrik<h4>Hasil RUPST</h4>Selain melakukan pengangkatan anggota direksi, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) turut memaparkan kineri BEI pada 2021. &nbsp;Pada akhir 2021, kinerja positif Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai posisi 6.581,5 atau naik 10,1%&nbsp;year on year&nbsp;(yoy). Sementara kapitalisasi pasar saham pada akhir 2021 tercatat sebesar Rp8.255,62 triliun naik 18,4% yoy. Dari segi likuiditas perdagangan efek saham, Rata-Rata Nilai Transaksi Harian (RNTH) saham tahun 2021 juga mengalami kenaikan sebesar 45,2% setara Rp13,4 triliun. Kemudian rata-rata frekuensi perdagangan harian saham meningkat sebesar 91,1% (yoy) menjadi 1,29 juta transaksi per hari. Sedangkan, rata-rata volume perdagangan harian saham juga mengalami kenaikan sebesar 81,4% menjadi 20,6 miliar saham per hari.

Karyawan beraktivitas di dekat layar daftar perusahaan member IDX yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta,   Selasa, 7 Juni 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

Ilustrasi IHSG Bursa Efek Indonesia-08.jpg

Direktur Utama BEI, Iman Rachman menyebut, salah satu target yang dicanangkan adalah kapitalisasi pasar mencapai Rp13.500 triliun dalam lima tahun ke depan

Jadi Dirut BEI, Iman Rachman Targetkan Kapitalisasi Pasar Capai Rp13.500 Triliun

Pasar Modal