IDHAM.png

JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa liabilitas sebesar Rp31,14 triliun milik PT Asuransi Jiwasraya (Persero) telah dialihkan kepada PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life).Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono menyampaikan perkembangan terbaru terkait restrukturisasi Jiwasraya yang telah mendapatkan persetujuan dari berbagai pihak terkait.&nbsp;Rencana Tindak yang disusun oleh Jiwasraya telah disetujui oleh Direksi, Komisaris IFG Life, dan pemegang saham IFG Life, termasuk PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI).<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/laba-sebelum-pajak-bank-muamalat-tumbuh-hingga-90-persen">Laba Sebelum Pajak Bank Muamalat Tumbuh Hingga 90 Persen</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/pertama-di-industri-maritim-pal-indonesia-terapkan-kecerdasan-buatan">Pertama di Industri Maritim, PAL Indonesia Terapkan Kecerdasan Buatan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/serangan-houthi-ke-israel-tingkatkan-ketegangan-regional">Serangan Houthi ke Israel Tingkatkan Ketegangan Regional</a></li></ul>Dalam Rencana Tindak tersebut, tercantum rencana penambahan modal dari BPUI serta rencana penggalangan dana untuk mempercepat pengalihan polis yang telah menyetujui restrukturisasi.Hingga bulan September 2023, Jiwasraya telah berhasil mengalihkan liabilitas sebesar Rp31,14 triliun, mencapai 90,99% dari target pengalihan liabilitas.“Per-September 2023 telah dialihkan liabilitas sebesar Rp31,14 triliun atau 90,99% dari persetujuan pengalihan liabilitas,” ujar Ogi melalui jawaban tertulis konferensi pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) yang dikutip Kamis, 2 November 2023.Ogi pun menyampaiakn, sejak skema penyelamatan pemegang polis Jiwasraya disetujui oleh pemegang saham, Jiwasraya telah memberikan opsi kepada pemegang polis untuk mengikuti restrukturisasi atau tetap berada di Jiwasraya dengan kondisi keuangan yang defisit.Hingga tanggal 31 Agustus 2023, sebanyak 99% dari seluruh pemegang polis telah menyetujui restrukturisasi, menunjukkan tingginya minat pemegang polis terhadap skema penyelamatan ini.Dalam upaya untuk memberikan pilihan terbaik kepada seluruh pemegang polis, Jiwasraya terus melakukan penawaran restrukturisasi, termasuk kepada pemegang polis yang sebelumnya menolak restrukturisasi.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/mentan-rasa-sultan-ini-harta-kekayaan-amran-sulaiman">Mentan Rasa Sultan, Ini Harta Kekayaan Amran Sulaiman</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/riset-gen-z-rela-gaji-kecil-asal-bisa-wfh">Riset: Gen Z Rela Gaji Lebih Kecil Asal Bisa WFH</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/menengok-warehouse-sociolla-gudang-berbasis-digital-terbesar-di-tangerang">Menengok Warehouse Sociolla, Gudang Berbasis Digital Terbesar di Tangerang</a></li></ul>Sementara itu, IFG Life melaporkan bahwa pihaknya telah berhasil membayarkan klaim Jiwasraya sebesar Rp9,4 triliun hingga saat ini, dengan liabilitas yang telah dialihkan mencapai Rp31,14 triliun sebagaiman disebutkan di atas.&nbsp;Direktur Utama IFG Life, Harjanto Tanuwidjaja, menegaskan bahwa pengalihan polis Jiwasraya diharapkan selesai pada akhir tahun ini untuk memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap industri asuransi.“Pada akhir tahun ini ditargetkan semua pengalihan polis Jiwasraya bisa selesai,” ujar Harjanto dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 2 November 2023.&nbsp;

ANANDA.png

jiwasraya_lagi

Ilustrasi PT Asuransi Jiwasraya (Persero).

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa liabilitas sebesar Rp31,14 triliun milik PT Asuransi Jiwasraya (Persero) telah dialihkan kepada PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life).

Liabilitas Jiwasraya Telah Dialihkan ke IFG Life, Nilainya Capai Rp31,14 Triliun

IKNB