JAKARTA – Platform dompet digital <a href="https://www.trenasia.com/?s=fintech+DANA+" target="_blank" rel="noreferrer noopener">DANA </a>yang dikembangkan PT Espay Debit Indonesia Koe melaporkan peningkatan jumlah mitra pada fitur Dana Bisnis hingga 58%. Saat ini, tercatat sudah ada 200.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memanfaatkan layanan tersebut.



CEO sekaligus Co-Founder DANA, <a rel="noreferrer noopener" href="https://www.trenasia.com/mengenal-fintech-p2p-lending-danabagus-pinjol-khusus-kebutuhan-mahasiswa/" target="_blank">Vincent Iswara</a> mengatakan, DANA Bisnis merupakan fitur khusus yang disediakan bagi dunia usaha, khususnya sektor UMKM untuk mengelola dan mengembangkan bisnisnya.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
</ul>


Ia menilai betapa pentingnya menjaga keberlangsungan serta mengembangkan sektor UMKM dalam negeri, terutama di saat-saat sulit di masa pandemi saat ini.



“Untuk itu, perlu adanya perubahan mindset dari semua pihak termasuk pelaku UMKM dengan beralih dari cara-cara konvensional menjadi digital agar bisa beradaptasi dengan berbagai tantangan dan dinamika yang terjadi,” ujarnya di Jakarta, Kamis 26 November 2020.



Pria yang akrab disapa Vince ini bilang, pihaknya terus melakukan upaya dalam mendorong <a href="https://www.trenasia.com/?s=UMKM" target="_blank" rel="noreferrer noopener">UMKM </a>untuk go digital melalui 3D, yakni diakomodasi, didampingi, dan dipromosikan oleh DANA. 



Secara kontinyu, sambung Vince, DANA turut bersinergi dengan berbagai pihak untuk mempercepat digitalisasi UMKM.



“Baik melalui fitur-fitur khusus, pelatihan dan seminar, maupun roadshow ke sejumlah daerah untuk mendorong peningkatan inklusi digital,” tambahnya.



Berdasarkan wilayah, 55% dari total mitra <a href="https://www.trenasia.com/mengenal-fintech-p2p-lending-resmi-danacita-bisa-buat-bayar-kuliah-dan-kursus/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">DANA Bisnis</a> berada di wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Timur. Sementara berdasarkan jenis usaha, 61% pengguna DANA Bisnis bergerak di bidang restoran, convenience store, serta pakaian.



DANA Bisnis yang diluncurkan pada 2019 merupakan fitur yang ditujukan untuk pemilik usaha yang memiliki bisnis online maupun offline. Dengan fitur ini, pelaku usaha dapat mengajukan pembayaran melalui penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) kepada konsumen.

DREAN.png

Fitur DANA Bisnis / Dok. Dompet Digital DANA

dana-bisnis-image

Saat ini, tercatat sudah ada 200.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memanfaatkan layanan tersebut.

Meski Pandemi, Jumlah Mitra UMKM di Fitur DANA Bisnis Melonjak Hingga 58 Persen

Industri