JAKARTA - Vitamin A memiliki peran krusial dalam kesehatan manusia. Pada tumbuh manusia Vitamin A berperan merangsang produksi sel darah putih, mendukung pembentukan tulang, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Pada anak-anak, asupan Vitamin A dapat mendorong pertumbuhan dan perkembangan yang optimal selama masa pertumbuhan tubuh.Sumber utama Vitamin A dapat diperoleh dari makanan sehari-hari, termasuk sayuran berdaun hijau, buah-buahan, hati sapi, dan minyak ikan.&nbsp;Pada penelitian sebelumnya, terbukti bahwa mengonsumsi berbagai makanan yang mengandung Vitamin A dapat memberikan tubuh perlindungan dari berbagai jenis penyakit.Selain berasal dari bahan alami, Vitamin A juga dapat diperoleh dalam bentuk suplemen. Namun, para ahli gizi menekankan konsumsi Vitamin A melalui makanan alami lebih direkomendasikan dibandingkan hanya mengandalkan suplemen.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/angkasa-pura-i-catatkan-peningkatan-penumpang-sebesar-25-persen-secara-tahunan">Angkasa Pura I Catatkan Peningkatan Penumpang Sebesar 25 Persen Secara Tahunan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kemenkop-ukm-digitalisasi-penting-untuk-dukung-pertumbuhan-umkm">Kemenkop UKM: Digitalisasi Penting untuk Dukung Pertumbuhan UMKM</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sumsel-menjadi-salah-satu-lumbung-pangan-nasional">Sumsel Menjadi Salah Satu Lumbung Pangan Nasional</a></li></ul>Bagi orang yang memiliki pola makan tidak seimbang atau memiliki kondisi medis tertentu, seperti masalah mata atau gangguan pankreas, pemberian suplemen Vitamin A direkomendasikan untuk merangsang sistem kekebalan tubuh.Sementara itu bagi anak anak&nbsp;kekurangan Vitamin A dapat mengakibatkan dampak serius pada kesehatan, termasuk gangguan pertumbuhan, masalah penglihatan, serta menurunkan sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi. Oleh karena itu, penting untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan yang memadai dari makanan yang kaya akan Vitamin A guna memastikan pertumbuhan dan kesehatan yang optimal bagi mereka.Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan rekomendasi mengenai asupan vitamin A yang disesuaikan dengan berbagai rentang usia dan kondisi khusus, seperti kehamilan dan menyusui.&nbsp;Dilansir dari health.clevelandclinic.org, Selasa, 14 November 2023, Jurnal 2020-2025 Dietary Guidelines for Americans menyebut asupan vitamin A yang disarankan per hari dapat bervariasi berdasarkan usia dan kondisi spesifik. Untuk bayi usia 6 hingga 11 bulan, disarankan untuk mendapatkan sekitar 500 mcg per hari, sementara untuk bayi usia 12 hingga 23 bulan disarankan untuk mendapatkan sekitar 300 mcg per hari.Untuk anak-anak usia 2 hingga 18 tahun, asupan vitamin A bervariasi antara 300 hingga 700 mcg per hari untuk perempuan dan 1.400 hingga 2.200 mcg per hari untuk laki-laki. Sedangkan untuk orang dewasa di atas 18 tahun, rekomendasi asupan berkisar antara 1.600 hingga 1.800 mcg per hari untuk perempuan dan 2.000 hingga 2.400 mcg per hari untuk laki-laki.Selain itu, rekomendasi juga dipengaruhi oleh kondisi khusus seperti kehamilan dan menyusui. Untuk wanita hamil, direkomendasikan untuk mengonsumsi sekitar 750 hingga 770 mcg per hari, sementara bagi wanita yang menyusui, rekomendasinya adalah sekitar 1.200 hingga 1.300 mcg per hari.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

vitamin A.jfif

Bagi orang yang memiliki pola makan tidak seimbang atau memiliki kondisi medis tertentu, seperti masalah mata atau gangguan pankreas, pemberian suplemen Vitamin A direkomendasikan untuk merangsang sistem kekebalan tubuh.

Pastikan Tercukupi, Ini Pentingnya Vitamin A Bagi Tubuh

Sains