JAKARTA – Pemerintah berencana menggelar <a href="https://www.trenasia.com/rekor-ri-jadi-negara-pertama-penerbit-surat-utang-terjumbo-dan-tenor-terpanjang-saat-covid-19/">lelang Surat Utang Negara (SUN)</a> pada Selasa, 22 September 2020. Rencananya, ada tujuh seri SUN yang akan ditawarkan. Pagu indikatifnya ditetapkan Rp20 triliun–Rp40 triliun.



Dinukil dari laman <a href="https://www.trenasia.com/utang-indonesia-tembus-rp5-515-triliun-sehat-enggak-ya/">Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu)</a>, ketujuh seri utang yang dilego terdiri dari Surat Perbendahaaraan Negara (SPN) dan fixed rate (FR). Lelang bertujuan untuk memenuhi pagu pembiayaan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020.



Lelang akan dilakukan pada pukul 09.00 WIB sampai 11.00 WIB hari tersebut. Sementara batas penjatahannya akan jatuh pada Kamis 24 September 2020.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/anies-baswedan-tunggu-titah-jokowi-untuk-tarik-rem-darurat-hingga-lockdown/">Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ipo-akhir-juni-2021-era-graharealty-dapat-kode-saham-ipac/">IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC</a></li>
</ul>


Lelang ini rencananya akan digelar secara terbuka dengan harga yang variatif. Bank Indonesia (BI) akan menjadi penyelenggara lelang kali ini. SUN yang dilelang dipatok Rp1 juta per unit.



Bagi pemenang lelang yang mengajukan penawan kompetitif FR (competitive bids) bakal membayar sesuai imbal hasil yang diajukan. Sedangkan pemenang lelang yang mengajukan penawaran nonkompetitif SPN (non-competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield rata-rata tertimbang (weighted average yield).



Alokasi pembelian untuk seri SPN hanya diperbolehkan maksimal 50%. Sedangkan untuk seri FR, pagu maksimal yang diperbolehkan 30%.



Berikut adalah ketujuh seri yang akan dilelang:



<ol><li>SPN03201223 jatuh tempo 23 Desember 2020 dengan imbalan diskonto.</li><li>SPN12210701 jatuh tempo 1 Juli 2021 dengan imbalan diskonto.</li><li>FR0086 jatuh tempo 15 April 2026 dengan imbalan 5,5%.</li><li>FR0087 jatuh tempo 15 Februari 2031 dengan imbalan 6,5%.</li><li>FR0080 jatuh tempo 15 Juni 2035 dengan imbalan 7,5%.</li><li>FR0083 jatuh tempo 15 April 2040 dengan imbalan 7,5%.</li><li>FR0076 jatuh tempo 15 Mei 2048 dengan imbalan 7,37%.</li></ol>

Ilustrasi Surat Utang Negara (SUN). / Indonesia.go.id

utang-2

JAKARTA – Pemerintah berencana menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa, 22 September 2020. Rencananya, ada tujuh seri SUN yang akan ditawarkan. Pagu indikatifnya ditetapkan Rp20 triliun–Rp40 triliun. Dinukil dari laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), ketujuh seri utang yang dilego terdiri dari Surat Perbendahaaraan Negara (SPN) dan fixed [&hellip;]

Pemerintah Lelang 7 Seri Surat Utang Negara Rp40 Triliun

Industri