JAKARTA - Perusahaan penghasil minyak kelapa murni alias virgin coconut oil (VCO) <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/pt-indo-pureco-pratama">PT Indo Pureco Pratama Tbk</a> mencatatkan saham perdana (<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/listing">listing</a>) di papan pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/bei">BEI) </a>pada Kamis, 9 Desember 2021 dengan kode saham <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/ippe">IPPE</a>.<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/pt-indo-pureco-pratama">Indo Pureco</a> merupakan emiten yang bergerak di sektor consumer non-cyclicals (barang konsumen primer) dengan sub sektor household products, serta sebagai emiten 51 yang mecatatkan saham perdananya di lantai bursa sepanjang 2021.Emiten penghasil minyak kelapa murni IPPE termasuk dalam industri pure coconut oil (PCO), &nbsp;dengan harga penawaran umum perdana saham (<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/ipo">initial public offering/IPO</a>) senilai Rp100 perlembar saham serta jumlah saham yang ditawarkan 10.000.000 Lot. Kapitalisasi pasar saham IPPE mencapai Rp460 miliar.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/76-perusahaan-pinjol-gulung-tikar-afpi-tetap-pede">76 Perusahaan Pinjol Gulung Tikar, AFPI Tetap Pede</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/google-kucurkan-kredit-modal-rp-147-miliar-untuk-umkm">Google Kucurkan Kredit Modal Rp147 Miliar untuk UMKM</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/inilah-kelebihan-rokok-iqos-yang-pabriknya-dibangun-hm-sampoerna-di-karawang-rp-2-4-t">Inilah Kelebihan Rokok IQOS yang Pabriknya Dibangun HM Sampoerna di Karawang Rp2,4 T</a></li></ul>Perseroan akan memperoleh suntikan dana segar dari<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/ipo"> IPO </a>sebesar Rp100 miliar. Dana IPO sekira 60,89% akan digunakan untuk belanja modal (capital expenditure/Capex) dan sekitar 39,11% akan digunakan untuk modal kerja.&nbsp;<h4>Berikut Profil Indo Pureco Pratama:</h4><figure class="image"><img src="https://ik.imagekit.io/tk6ir0e7mng/uploads/2021/12/1638978957556.jpeg"><figcaption>IPO Perdana IPPE Di BEI. Sumber, Indopureco.com</figcaption></figure>Bidang usahaIndustri minyak kelapa dan produk dari kelapa serta perdaganganRingkasan Perusahaan EmitenPerseroan didirikan dengan nama PT Indo Pureco Pratama sesuai dengan Akta Pendirian Perseroan Terbatas “PT Indo Pureco Pratama” Nomor: 839 tanggal 20 Maret 2019, yang dibuat di hadapan Joice Hapsari Fendrini, S.H., M.Kn., Notaris di Subang, akta mana telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-0016079.AH.01.01.TAHUN 2019 tanggal 26 Maret 2019 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan Nomor: AHU-0049915.AH.01.11.TAHUN 2019&nbsp; tanggal 26 Maret 2019, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 078, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 036869, keduanya tanggal 29 September 2020 berdasarkan surat Perum Percetakan Negara tanggal 29 September 2020, yang dikeluarkan oleh Asisten Manager Dokumen Negara dan Daerah atas nama Direksi Perum Percetakan Negara Republik Indonesia.Perseroan bergerak dalam bidang industri pengolahan minyak buah kelapa. Perseroan didirikan pada tanggal 20 Maret 2019 dan melakukan penjualan pada bulan Mei 2019 dengan produk Virgin Coconut Oil (VCO).Produk yang dihasilkan oleh perseroan adalah sebagai berikut :<ol><li>Virgin Coconut Oil (VCO): VCO merupakan hasil dari ekstraksi kelapa yang masih segar mengandung asam lemak baik yang bermanfaat bagi tubuh. VCO digunakan di antaranya untuk suplemen bagi tubuh.</li><li>Pure Coconut Oil (PCO): PCO merupakan minyak kelapa yang diolah dan diekstrak dari kelapa segar dengan menggunakan teknologi pengolahan pangan yang terstandar dan tidak menggunakan proses kimiawi. PCO digunakan di antaranya untuk minyak goreng.</li><li>Crude Coconut Oil (CCO): CCO atau sering dikenal dengan minyak kelapa murni terbuat dari daging kelapa segar. CCO digunakan sebagai bahan baku untuk diproses menjadi produk lainnya seperti VCO, minyak goreng, sabun, kosmetik, dll</li><li>Copra Meal (CM): Bungkil kelapa terbuat dari sisa ekstraksi kelapa kering/kopra menjadi minyak kelapa. CM merupakan bahan pakan bagi ternak.</li></ol>AlamatBatununggul 1, Balingbing, Pagaden Barat. Subang, Jawa Barat, 41252Situs Perusahaan Emiten<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://indopureco.com/">https://indopureco.com/</a>Jumlah Saham Ditawarkan1.000.000.000 sahamPersentase dari Total Saham Dicatatkan21,74%Partisipan AdminHD - KGI Sekuritas IndonesiaPenjamin Emisi EfekHD - KGI Sekuritas Indonesia YP - Mirae Asset Sekuritas Indonesia

MAS INNO.png

Virgin coconut oil (VCO) alias minyak kelapa murni yang dihasilkan oleh PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) / Dok. Indo Pureco

VCO Virgin Coconut Oil.jpg

Perusahaan penghasil minyak kelapa murni alias virgin coconut oil (VCO) PT Indo Pureco Pratama Tbk mencatatkan saham perdana (listing) di papan pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 9 Desember 2021 dengan kode saham IPPE.

Produsen Virgin Coconut Oil Indo Pureco Listing Pagi Ini, Saham IPPE Dijual Rp100 Per Lembar

Korporasi