JUSTINA.png

<p>JAKARTA - Tidak terasa saat ini kita sudah memasuki akhir bulan Agustus 2022. Bagi yang mendapatkan gajian pada akhir bulan, itu artinya tanggal gajian sudah semakin dekat.&nbsp;</p><p>Pada saat gajian, mungkin banyak orang yang tidak bisa untuk mengendalikan hasrat berbelanja atau <i>check out </i>semua <i>wishlist </i>di e-commerce. Selain itu, Anda mungkin juga sulit untuk menolak tawaran nonton film, nongkrong di kafe favorit, dan sebagainya saat <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/search?q=gajian">gajian</a> datang.</p><p>Akan tetapi, pembelanjaan secara berlebihan atau impulsif bisa berdampak buruk bagi dompet Anda. Sangat penting untuk menghindari kebiasaan berbelanja secara impulsif karena dapat menyebabkan berbagai konsekuensi keuangan yang berbahaya seperti utang kartu kredit, dan sebagainya.</p><ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sri-mulyani-nilai-kenaikan-bi-rate-sudah-tepat-waktunya-apa-saja-dampaknya-ke-masyarakat">Sri Mulyani Nilai Kenaikan BI Rate Sudah Tepat Waktunya, Apa Saja Dampaknya ke Masyarakat?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ihsg-dibuka-menguat-ke-level-7-182-jelang-akhir-pekan-ada-202-saham-menghijau">IHSG Dibuka Menguat ke Level 7.182 Jelang Akhir Pekan, Ada 202 Saham Menghijau</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/boros-karena-sering-hadiri-undangan-pernikahan-ini-cara-menyiasatinya">Boros Karena Sering Hadiri Undangan Pernikahan? Ini Cara Menyiasatinya</a></li></ul><p>Oleh karena itu, coba untuk menerapkan berbagai cara berikut ini untuk menghentikan pengeluaran impulsif serta menghindari berbelanja secara berlebihan untuk menghemat uang demi masa depan Anda.</p><h4><strong>Turunkan Kebiasaan Belanja Berlebihan</strong></h4><p>Jika Anda mencari cara untuk menghentikan pengeluaran berlebihan pada pembelian impulsif, sebaiknya Anda perlu bertanya pada diri sendiri terlebih dahulu mengapa Anda melakukan pembelian tersebut.</p><p>Meskipun cara ini mungkin tampak jelas dan kerap Anda dengar, jawabannya seringkali tidak diketahui oleh Anda sendiri. Bisa jadi, Anda ingin membeli barang tersebut karena takut kehabisan dan tergiur dari postingan seseorang di media sosial.</p><p>Seringkali, kebutuhan yang Anda penuhi adalah kebutuhan emosional. Pernahkah Anda merasa lebih semangat setelah mendapatkan kepuasan secara instan usai membeli suatu barang impian? Sekarang, pertimbangkan apakah pembelian itu benar-benar membuat Anda merasa lebih baik atau hanya kepuasan instan saja. Menempatkan uang Anda untuk hal-hal yang benar-benar Anda butuhkan adalah cara ampuh untuk menghentikan pengeluaran berlebihan untuk pembelian impulsif.</p><h4><strong>Sertakan Pengeluaran untuk Hal-Hal yang Menyenangkan Anda dalam Anggaran</strong></h4><p>Ternyata, salah satu cara untuk menghindari pengeluaran secara berlebihan untuk menghemat uang adalah dengan memberikan Anda izin untuk berbelanja sedikit barang-barang atau hal-hal yag menyenangkan. Meski begitu, sebaiknya Anda tetap menghitung bahwa pengeluaran ini tidak mengganggu arus kas Anda.</p><p>Membuat anggaran khusus untuk bersenang-senang dapat menghentikan pengeluaran impulsif, karena memungkinkan Anda untuk mengetahui batas anggaran tanpa merasa kekurangan.</p><h4><strong>Gunakan Uang Cash atau Uang Fisik</strong></h4><p>Menggesek kartu kredit mungkin tidak akan terasa seperti menghabiskan uang sungguhan. Namun, jika Anda ingin menghentikan pengeluaran impulsif sebaiknya Anda mempertimbangkan membuat anggaran menggunakan amplop dan menggunakan uang cash. Cobalah memberi label pada amplop untuk setiap kategori anggaran agar Anda tidak membelanjakan uang secara impulsif tanpa menghabiskan uang di luar anggaran.</p><h4><strong>Beri Waktu Tunggu</strong></h4><p>Jika Anda bertekad untuk menghindari pengeluaran secara impulsif, maka saat Anda sangat ingin membeli suatu barang, cobalah untuk memberi diri Anda waktu tunggu selama 24 jam sebelum melakukan pembelian. Masa tunggu akan membantu Anda menentukan apakah Anda benar-benar membutuhkan barang tersebut.</p><h4><strong>Beri Waktu Anda untuk Istirahat</strong></h4><p>Apa yang terjadi jika Anda ingin menggunakan anggaran untuk menghentikan pengeluaran impulsif, lalu tergelincir dan membeli sesuatu yang tidak Anda rencanakan? Sebaiknya Anda tidak perlu menyalahkan diri sendiri tentang hal tersebut. Anda bisa mencoba memperbaiki transaksi dengan mencoba menjual kembali barang-barang yang belum dipakai atau labelnya masih terpasang.</p><ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/3-hobi-ini-berpeluang-jadi-pundi-pundi-uang-berikut-caranya">3 Hobi Ini Berpeluang Jadi Pundi-Pundi Uang, Berikut Caranya!</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tajir-melintir-ini-daftar-konglomerat-indonesia-yang-punya-universitas">Tajir Melintir! Ini Daftar Konglomerat Indonesia yang Punya Universitas</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ingin-cepat-kaya-ini-6-tips-investasi-jangka-panjang">Ingin Cepat Kaya? Ini 6 Tips Investasi Jangka Panjang</a></li></ul><p>Itu tadi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah pembelian secara berlebihan ketika waktu gajian. Selamat mencoba.</p>

ANANDA.png

<p>Karyawan menghitung mata uang Rupiah di salah satu tempat penukaran uang atau Money Changer di kawasan Melawai, Jakarta, Senin, 9 November 2020. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>


rupiah-perkasa-se-asia-2

Tanggal Gajian Sudah Dekat! Ini Cara Mencegah Belanja Berlebihan

Inilah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah pembelian secara berlebihan ketika waktu gajian.

Tanggal Gajian Sudah Dekat! Ini Cara Mencegah Belanja Berlebihan

Gaya Hidup