JAKARTA – Emiten menara telekomunikasi milik konglomerat paling tajir di Indonesia, <a href="https://www.trenasia.com/gokil-laba-sarana-menara-meroket-3219-persen-keluarga-hartono-makin-tajir/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">PT Sarana Menara Nusantara Tbk</a> (TOWR) meraup cuan mencapai Rp1,05 triliun dari hasil pembagian dividen tunai <a href="https://www.trenasia.com/protelindo-rampungkan-beli-ribuan-menara-xl-axiata/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo)</a>. TOWR sendiri mengempit 99,99% kepemilikan saham Protelindo.



Sekretaris Perusahaan Protelindo, Maya Marcella mengatakan bahwa pembagian dividen tunai Protelindo ini dilaksanakan pada 31 Maret 2021, usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2020.



Menurutnya, pembagian dividen tunai ini telah sesuai dengan Pasal 71 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas alias UUPT. 


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ipo-akhir-juni-2021-era-graharealty-dapat-kode-saham-ipac/">IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/jepang-masih-alami-krisis-pemberdayaan-perempuan-di-perusahaan-tahun-2021/">Pemberdayaan Perempuan di Perusahaan Jepang Masih Alami Krisis Pada Tahun 2021</a></li>
</ul>


Selain itu, lanjut Maya, pembagian dividen tunai juga sudah mempertimbangkan kondisi keuangan serta rencana bisnis perusahaan ke depannya.



“Pelaksanaan pembagian dividen tunai tidak akan memberikan dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan,&#8221; ujarnya melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, 15 Juni 2021.



Sebelumnya, TOWR mendapat pembagian dividen interim atas laba tahun buku 2020 sekitar Rp523 miliar yang dilakukan dalam beberapa tahapan. Nilai dividen interim terakhir yang dibagikan oleh Protelindo sebesar Rp60 miliar pada periode 13 Januari 2021.



Adapun susunan kepemilikan saham PT Profesional Telekomunikasi Indonesia mayoritas dimiliki oleh PT TOWR dengan porsi 99,99%. Sedangkan, sisanya dimiliki oleh Ferdinandus Aming Santoso sebanyak 0,0003%.



Saham emiten menara pemancar <a href="https://www.trenasia.com/perusahaan-negara-hingga-orang-terkaya-berebut-takhta-raja-menara/">PT Sarana Menara Nusantara Tbk</a> dimiliki oleh Grup Djarum. Mayoritas saham TOWR masih dimiliki oleh PT Sapta Adhikari Investasma dengan total kepemilikan 51,87%. Perusahaan ini merupakan milik <a href="https://www.trenasia.com/budi-hartono-konglomerat-paling-kaya-di-ri-surati-jokowi-protes-psbb-ketat-anies/">Hartono</a> bersaudara, Michael Hartono dan Budi Hartono. (SKO)

DREAN.png

Ilustrasi menara telekomunikasi. / Pixabay

rainbow-4099502_1920

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) meraup cuan mencapai Rp1,05 triliun dari hasil pembagian dividen tunai PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo). TOWR sendiri mengempit 99,99% kepemilikan saham Protelindo.

TOWR Milik Orang Paling Tajir di RI Kantongi Dividen Protelindo Rp1,05 Triliun

Korporasi