IDHAM.png

JAKARTA – Pada pekan pertama Februari, pasar <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/search?q=kripto">kripto</a> mulai mengalami pemulihan setelah sempat berada di posisi terendah pada awal tahun 2022. Analis memprediksi beberapa aset kripto yang nilainya akan mengalami bullish pada minggu kedua Februari.&nbsp;Banyak analis yang melihat mayoritas kripto akan bergerak stagnan pada awal minggu kedua Februari. Sementara itu, trader&nbsp;<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/search?q=tokocrypto">Tokocrypto</a> Afid Sugiono melihat ada lima aset kripto yang berpotensi untuk memasuki fase bullish. Berikut ini lima aset kripto tersebut:1. Hedera (HBAR)Hedera Hashgraph adalah jaringan terdistribusi terdesentralisasi (decentralized distributed network) yang secara structural memiliki diferensiasi dari blockchain&nbsp;Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), namun memiliki fungsi yang setara.Menurut Afid, HBAR berpotensi bullish&nbsp;karena adanya sentimen peluncuran Smart Contract 2.0 pada 8 Februari 2022. Peluncuran itu dinilainya dapat menarik respon positif dari para investor.&nbsp;“HBAR akan merilis Smart Contarct 2.0 di tanggal 8 Februari. Tapi, sentimen positifnya akan terus berkelanjutan, karena ini&nbsp;big event&nbsp;dari HBAR. Acara nanti akan ada webinar dan langsung launching&nbsp;smart contract&nbsp;baru,” ujar Afid sebagaimana dikutip dari keterangan Tokocrypto, Kamis, 10 Februari 2022.&nbsp;Berdasarkan data Coin Market Cap, Kamis, 10 Februari 2022 pukul 10.23 WIB, saat ini HBAR ada di posisi ke-36 dengan kapitalisasi pasar sebesar US$4,5 miliar dan berada di level US$0,25.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/raih-penghargaan-dirut-bank-bjb-dampak-dari-inovasi-dan-pengembangan-digitalisasi">Raih Penghargaan, Dirut Bank BJB: Dampak dari Inovasi dan Pengembangan Digitalisasi</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/stabilkan-harga-kalbe-farma-klbf-berencana-lakukan-buyback-saham">Stabilkan Harga, Kalbe Farma (KLBF) Berencana Lakukan Buyback Saham</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/waskita-beton-wsbp-kembangkan-produk-prefabricated-building-untuk-hunian">Waskita Beton (WSBP) Kembangkan Produk Prefabricated Building untuk Hunian</a></li></ul>2. The Sandbox (SAND)Token The Sandbox (SAND) berpotensi&nbsp;bullish karena ada pelelangan tanah di dalam <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/search?q=metaverse">Metaverse</a>-nya dengan jumlah terbatas pada 10 Februari 2022.Dalam pelelangan tersebut, akan ada lebih dari 550 tanah dan 8 bangunan yang akan dijual dengan harga tinggi. Kabar itu pun dinilai dapat menarik minat terhadap SAND karena transaksi yang dilakukan harus menggunakan mata uang kripto tersebut.&nbsp;“The Sandbox akan melelang tanahnya di Metaverse pada 10 Februari mendatang.&nbsp;Event&nbsp;ini otomatis akan menjadi sentimen positif karena kembali menghidupkan proyek SAND selama beberapa hari terakhir tidak ada kabar baru,” kata Afid.&nbsp;Saat ini SAND berada di peringkat ke-33 dengan kapitalisasi pasar US$4,7 miliar dan menduduki harga US$4,63.&nbsp;3. Harmony (ONE)ONE dinilai Afid masih akan melanjutkan tren positifnya pada pertengahan Februari karena adanya peluncuran Ethereum Bridge yang dapat meningkatkan nilainya.&nbsp;“Harmony (ONE) akan ada Ethereum Bridge di tanggal 14 Februari 2022. Jadi, nantinya ONE akan kompatibel dengan jaringan Bitcoin dan Ethereum sehingga mempermudah perpindahan token atau koin di kedua ekosistem.&nbsp;Hype&nbsp;sentimen positifnya masih terus berlangsung,” papar Afid.&nbsp;Kedudukan ONE di Coin Market Cap saat ini berada di peringkat ke-49 dengan kapitalisasi pasar US$2,5 miliar dan saat ini berada di level US$0,22.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/pakai-kai-access-sudah-bisa-pesan-tiket-bus-damri-cek-rutenya">Pakai KAI Access Sudah Bisa Pesan Tiket Bus DAMRI, Cek Rutenya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sudah-kantongi-slo-tol-binjai-stabat-siap-beroperasi">Sudah Kantongi SLO, Tol Binjai-Stabat Siap Beroperasi</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/wika-raih-kontrak-baru-senilai-rp-4-07-triliun-pada-januari-2022">WIKA Raih Kontrak Baru Senilai Rp4,07 Triliun pada Januari 2022</a></li></ul>4. Stacks (STX)STX diprediksi akan bullish&nbsp;karena adanya event non-fungible token&nbsp;(<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/search?q=nft">NFT</a>) di jaringannya. Acara ini dapat menarik para investor untuk melakukan hold&nbsp;dan merangsang sentiment positif di pasar.&nbsp;“STX akan menyelenggarakan NFT drops, jadi berpotensi mendatangkan sentimen positif. Dalam 24 jam terakhir, ada kenaikan nilai STX yang cukup signifikan,” kata Afid.STX saat ini menduduki peringkat ke-54 di Coin Market Cap dengan kapitalisasi pasar US$2,2 miliar dan berada di harga US$1,72.&nbsp;5. Ethereum Classic (ETC)ETC sempat menunda peluncuran jaringan bernama Mystique di awal Februari. Namun, Afid mengatakan untuk saat ini sudah ada konfirmasi bahwa peluncuran akan dilakukan pada 13 Februari 222.&nbsp;“Setelah kemarin mengalami penundaan, kini peluncuran Mystique ETC akan dirilis 13 Februari mendatang. Di kripto ada istilah&nbsp;buy on rumor,&nbsp;sell on news. Jadi dengan ada berita tersebut, biasanya tiga hari atau seminggu sebelumnya sudah ada sentimen positif di&nbsp;market,” papar Afid.&nbsp;Peringkat ETC di Coin Market Cap saat ini berada di posisi ke-34 dengan kapitalisasi pasar US$ 4,6 miliar dan berada di level US$35,12.&nbsp;

Ilustrasi Mata Uang Kripto / Pixabay.com

Mata uang kripto

Analis memprediksi beberapa aset kripto yang nilainya akan mengalami bullish pada minggu kedua Februari. 

5 Aset Kripto Ini Diprediksi Akan Bullish di Minggu ke-2 Februari

Fintech