IDHAM.png

<p>JAKARTA - PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) telah merilis laporan kinerja keuangan untuk periode semester I-2024 dengan mencatat laba bersih sebesar Rp200,59 miliar.&nbsp;</p><p>Jumlah ini menunjukkan penurunan sebesar 7,24% secara tahunan (<i>year on year</i>/yoy) dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp216,26 miliar.</p><h3>Pendapatan Bunga Bersih Meningkat</h3><p>Sebenarnya, pendapatan bunga bersih alias <i>net interest income&nbsp;</i>(NII) mengalami peningkatan sebesar 7,45% yoy menjadi Rp528,61 miliar pada semester I-2024, naik dari Rp491,94 miliar pada periode yang sama tahun lalu.&nbsp;</p><p>Sebagai hasilnya, rasio margin bunga bersih (<i>net interest margin</i>/NIM) Allo Bank meningkat dari 8,52% menjadi 8,99% pada Juni 2024.</p><ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/mengenal-kandungan-dan-dampak-makanan-siap-saji-yang-akan-kena-cukai">Mengenal Kandungan dan Dampak Makanan Siap Saji yang akan Kena Cukai</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tips-diet-ampuh-dan-sehat-lakukan-ini-agar-perut-mengecil">Tips Diet Ampuh dan Sehat, Lakukan Ini Agar Perut Mengecil</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/mereka-yang-masih-bertahan-sejak-historia-dot-com-bubble-melanda-amerika">Mereka Yang Masih Bertahan Sejak Historia Dot Com Bubble Melanda Amerika</a></li></ul><h3>Kenaikan Beban Operasional</h3><p>Namun, di sisi lain, beban operasional Allo Bank juga mengalami kenaikan sebesar 26,20% yoy menjadi Rp268,36 miliar pada semester I-2024, naik dari Rp212,64 miliar pada periode yang sama tahun lalu.&nbsp;</p><p>Kenaikan beban operasional tersebut berdampak kepada kenaikan rasio <i>cost to income ratio</i> (CIR) dari 46,12% menjadi 51,92% pada Juni 2024. Rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) juga meningkat dari 60,15% menjadi 65,94% pada Juni 2024.</p><h3>Peningkatan Penyaluran Kredit</h3><p>Dalam hal intermediasi, Allo Bank berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp8,02 triliun pada semester I-2024, yang menunjukkan peningkatan sebesar 7,94% yoy dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp7,43 triliun.&nbsp;</p><p>Sejalan dengan itu, kualitas kredit Allo Bank tetap terjaga dengan baik, terlihat dari rasio <i>non performing loan</i> (NPL) <i>gross</i> yang berada pada level 0,42% pada Juni 2024, naik dari posisi 0,05% pada Juni 2023.</p><h3>Penurunan Dana Pihak Ketiga (DPK)</h3><p>Dari sisi pendanaan, Allo Bank berhasil mengumpulkan total dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp4,6 triliun pada semester I-2024. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 5% yoy dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp4,84 triliun.</p><h3>Peningkatan Total Aset</h3><p>Dengan peningkatan penyaluran kredit dan DPK, total aset Allo Bank tercatat sebesar Rp13,64 triliun pada semester I-2024, meningkat sebesar 5,98% yoy dari Rp12,87 triliun pada periode yang sama tahun lalu.&nbsp;</p><ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/target-saham-cinema-xxi-cnma-usai-laba-semester-i-2024-tembus-rp-389-miliar">Target Saham Cinema XXI (CNMA) Usai Laba Semester I-2024 Tembus Rp389 Miliar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/link-live-streaming-timnas-indonesia-vs-thailand-di-final-piala-aff-u-19-2024">Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Thailand di Final Piala AFF U-19 2024</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/asuransi-tpl-hanya-menambah-beban-masyarakat">Asuransi TPL Hanya Menambah Beban Masyarakat</a></li></ul><p>Sementara itu, <i>return on asset</i> (ROA) Allo Bank tercatat sebesar 4,13% pada Juni 2024, turun dari 4,59% pada Juni 2023.</p><p>Aset Allo Bank pada semester I-2024 tercatat sebesar Rp13,64 triliun, meningkat 6% secara <i>year-to-date&nbsp;</i>(ytd) dari Rp12,7 triliun yang dibukukan pada akhir tahun 2023. Seiring dengan kenaikan aset, liabilitas BBHI pun mengalami kenaikan 11% ytd dari Rp5,8 triliun pada akhir 2023 menjadi Rp6,5 triliun pada akhir Juni 2024.&nbsp;</p><p>Dengan kenaikan pada dua lini tersebut, ekuitas Allo Bank pada akhir semester I-2024 tercatat sebesar Rp7,07 triliun, naik 2% ytd dari Rp6,8 triliun.&nbsp;</p>

AMIRUDDIN ZUHRI.png

Gedung Allo Bank di kawasan Jl Gatot Subroto Jakarta. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

Logo Allo Bank - Panji 1.jpg

Gedung Allo Bank di kawasan Jl Gatot Subroto Jakarta.

PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) telah merilis laporan kinerja keuangan untuk periode semester I-2024 dengan mencatat laba bersih sebesar Rp200,59 miliar. 

Ditekan Beban Operasional, Laba Bersih Allo Bank (BBHI) Merosot 7,24 Persen

Perbankan