JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bakal menguji level support pada perdagangan Rabu, 2 September 2021. Sejumlah sentimen disinyalir ikut memengaruhi potensi koreksi perdagangan hari ini.Senior Technical Analyst Mirae Asset Sekuritas Indonesia Tasrul Tanar memproyeksikan IHSG akan bergerak pada rentang&nbsp;6.061 – 6.146. Ia menyebut, indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized akan menguji support trendline.“Pada periode weekly terlihat indikator MFI optimized dan&nbsp;indikator RSI optimized masih bergerak naik. Daily support di 6.061 dan daily resistance di 6.146 dengan cut loss level di 6.020,” ujarnya melalui riset yang diterima TrenAsia.com, Kamis, 2 September 2021.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ihsg-kembali-tertekan-reliance-punya-6-saham-pilihan-hari-ini">IHSG Kembali Tertekan, Reliance Punya 6 Saham Pilihan Hari Ini</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/pasar-tenaga-kerja-as-belum-pulih-rupiah-diramal-lanjutkan-penguatan">Pasar Tenaga Kerja AS Belum Pulih, Rupiah Diramal Lanjutkan Penguatan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tingkatkan-pemanfaatan-energi-hijau-subholding-gas-pertamina-salurkan-gas-bumi-ke-kantin-setneg-ri">Tingkatkan Pemanfaatan Energi Hijau, Subholding Gas Pertamina Salurkan Gas Bumi ke Kantin Setneg RI</a></li></ul>Sementara itu, Head of Research Mirae Asset Hariyanto Wijaya menyatakan pelemahan IHSG pada perdagangan kemarin merupakan&nbsp;respons terhadap berlanjutnya kontraksi aktivitas manufaktur Indonesia di bulan Agustus sebagaimana tercermin dari PMI manufaktur Markit Indonesia.“Indeks ekuitas Amerika&nbsp;Serikat (AS) ditutup bervariasi pada hari Rabu karena investor mencerna pembaruan ekonomi menjelang laporan non-farm payrolls yang sangat penting pada&nbsp;akhir pekan ini,” imbuhnya.Di sisi data, lanjut Hariyanto, ADP mengungkapkan gaji swasta meningkat 374.000 pada Agustus&nbsp;2021 dibandingkan dengan&nbsp;330.000 pada Juli 2021, yang jauh di bawah perkiraan konsensus 625.000 tambahan.&nbsp;Sementara itu,&nbsp;kata dia,&nbsp;Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan aktivitas manufaktur AS secara tak terduga dipercepat pada Agustus 2021. Sedangkan, imbal hasil treasury AS 10tahun turun 1 bps menjadi 1,30%.&nbsp;&nbsp;<h4>Rekomendasi Saham</h4>&nbsp;- ARTO Daily, 14,500 (-4.45%), buy on weakness,&nbsp; trading range 14,300 – 15,050. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih bergerak turun namun mulai terbatas. Daily support di 14,300 dan daily resistance di 15,050. Cut loss level di 13,850.&nbsp;- BBYB Daily, 1,580 (+3.95%), trading buy, trading range 1,520 – 1,630. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih bergerak naik. Daily support di 1,520, dan daily resistance di 1,630. Cut loss level di 1,450.&nbsp;- BGTG Daily,240 (-3.23%), buy on weakness, trading range 232 – 256. Indikator MFI optimized masih cenderung bergerak naik dan RSI Optimized koreksi terbatas. Perkiraan daily support di 232 dan daily resistance terdekat di 256. Cut loss level di 210.

DREAN.png

LAILA.png

Karyawan melintas di depan layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin, 21 Juni 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

ihsg-ditutup-melemah-10

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bakal menguji level support pada perdagangan Rabu, 2 September 2021

IHSG Uji Level Support, Rekomendasi Saham Mirae Asset: ARTO, BBYB, dan BGTG

Bursa Saham