WhatsApp Image 2023-01-11 at 10.04.54 AM.jpeg

SURABAYA – Akun mobile banking nasabah <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/bni">PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk</a> (BBNI) berhasil di retas pembobol. Sedikitnya dalam kurun waktu 3 bulanan 150 data nasabah dapat diakses pelaku melalui aplikasi bank yang berbasis android.Menurut dokumen pengadilan yang diperoleh <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/">TrenAsia.com</a>, pembobolan data akun nasabah tersebut dilakukan oleh dua pelaku dengan cara menduplikasi akun nasabah.Data nasabah yang terdiri dari user name, password, dan personal identification number (PIN) diduplikasi melalui penggunaan sebuah aplikasi tertentu. Total kerugian dari pembobolan data nasabah tersebut tercatat lebih Rp800 juta.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/anti-resesi-5-bisnis-ini-bisa-jadi-ladang-cuan-saat-ekonomi-tak-menentu">Anti Resesi, 5 Bisnis Ini Bisa Jadi Ladang Cuan Saat Ekonomi Tak Menentu</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/pesaing-pertalite-muncul-ini-daftar-harga-bbm-di-seluruh-spbu">Pesaing Pertalite Muncul, Ini Daftar Harga BBM di Seluruh SPBU</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/presiden-direktur-isa-indikator-penilaian-tren-asia-esg-excellence-2022-sudah-cukup-holistik">Presiden Direktur ISA: Indikator Penilaian TrenAsia ESG Excellence 2022 Sudah Cukup Holistik</a></li></ul>Pembobolan data mobile banking <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/bni">Bank BNI</a> tersebut dilakukan sekitar Maret hingga Juli 2022 dengan tempat kejadian Daerah Pandanaran Semarang, Jawa Tengah.&nbsp;Pelaku dalam aksinya dapat melakukan akses secara penuh atas rekening nasabah, mulai dari penarikan dana, hingga proses transfer antar rekening perbankan. Dua pembobol mobile banking nasabah Bank BNI saat ini menurut dokumen pengadilan, telah ditahan.Ketika dikonfirmasi TrenAsia, Direktur Utama <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/bni">Bank BNI </a>Royke Tumilar belum memberikan tanggapan perihal pembobolan data mobile banking nasabah perusahaan.<h4>Salah Catat</h4>Sebelumnya, perseroan juga mengalami kesalahan pencatatan pencetakan buku tabungan nasabah. Ketika itu, kepala urusan keuangan di Desa Sambongrejo, Tuban, Jawa Timur bernama Cahyo, terkejut saat melihat saldo di tabungannya menjadi Rp14.885.530.818.456. Sadar betul bahwa dirinya tidak memiliki uang sebanyak itu di rekeningnya, ia pun segera melaporkan kepada teller <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/bni">Bank BNI </a>tempat ia menabung.Tidak hanya terjadi pada Cahyo, peristiwa tersebut pun dialami oleh seorang wanita berinisial NS yang bekerja sebagai pegawai honorer Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Buol, Sulawesi Tengah.Jumlah uang yang tercatat di buku tabungan NS pun sama persis dengan nilai yang tercantum di rekening Cahyo, yaitu Rp14.885.530.818.456.Menanggapi pemberitaan mengenai dua nasabah tersebut, Corporate Secretary <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/bni">BNI </a>Okki Rushartomo Budiprabowo menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima laporan tentang pencetakan angka tidak wajar pada buku tabungan nasabah."Kami mohon maaf atas ketidaknyamannya, saat ini kami telah melakukan perbaikan pencetakan buku tabungan atas perbedaan angka yang tidak wajar di buku tabungan dengan yang tercatat pada sistem kami, ujar Okki kepada TrenAsia, Kamis, 29 September 2022.

MAS ADIT.png

MENARA-BNI-SHOOT-3 (1).jpeg

Data nasabah yang terdiri dari user name, password, dan personal identification number (PIN)  diduplikasi melalui penggunaan sebuah aplikasi tertentu. Total kerugian dari pembobolan data nasabah tersebut tercatat lebih Rp8 miliar.

Mobile Banking BNI Diretas, 150 Akun Nasabah ‘Ditelanjangi’

Fintech