JAKARTA - Indonesia, seperti sebagian besar negara berpendapatan menengah, menghadapi tantangan yang dikenal sebagai "jebakan pendapatan menengah," atau biasa dikenal sebagai “middle income trap “.&nbsp;Dalam kondisi tersebut seringkali suatu negara mengalami &nbsp;banyak tantangan pertumbuhan ekonomi, sehingga sulit untuk masuk ke negara berpengsilan tinggi.&nbsp;Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, menyoroti pentingnya produktivitas sebagai kunci untuk mengatasi hambatan ini dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.Sri Mulyani memaparkan bahwa peningkatan produktivitas adalah faktor kunci yang akan membantu Indonesia melewati&nbsp;middle income trap&nbsp;. Menkeu menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan tidak dapat dicapai hanya dengan mendorong konsumsi, tetapi juga dengan meningkatkan produktivitas secara signifikan.“Kita ingin supaya Indonesia terhindar dari middle income trap maka kita lihat produktivitas adalah bagian yang paling penting. Suatu negara itu nggak bisa tumbuh hanya dengan menambah konsumsi tanpa dia menciptakan suatu productivity,” kata Sri Mulyani Selasa, 24 Oktober 2023.Pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmen kuat terhadap upaya peningkatan produktivitas dengan mengalokasikan sumber daya yang signifikan untuk sektor pendidikan dan kesehatan. Investasi negara terhadap pengembangan pendidikan dan kesehatan dapat memberikan dampak langsung pada peningkatan produktivitas tenaga kerja.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ugm-raih-predikat-perguruan-tinggi-peduli-jaminan-sosial-ketenagakerjaan">UGM Raih Predikat Perguruan Tinggi Peduli Jaminan Sosial Ketenagakerjaan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/firli-diperiksa-penyidik-gabungan-di-bareskrim-hari-ini">Firli Diperiksa Penyidik Gabungan di Bareskrim Hari Ini</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/amerika-kirim-patriot-dan-thaad-ke-timur-tengah">Amerika Kirim Patriot dan THAAD ke Timur Tengah</a></li></ul>Pendidikan dianggap sebagai fondasi utama dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, dan investasi dalam pengembangan SDM dipandang sebagai investasi dalam masa depan negara. Masyarakat yang mendapat literasi dengan baik, diharapkan dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, dan terampil sehingga menjadikan SDM Indonesia menjadi lebih kompetitif.“Jadi ini adalah salah satu bentuk investasi, apapun pendidikan, kesehatan, dan jaring pengaman sosial menjadi penting, karena manusia adalah kunci,” ujar Sri Mulyani dikutip dari Antara.Selain pendidikan, pembangunan infrastruktur juga memainkan peran penting dalam meningkatkan produktivitas. Infrastruktur yang baik memungkinkan individu bekerja lebih efisien dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.Selain faktor-faktor ini, birokrasi yang efisien dan regulasi yang mendukung bisnis juga menjadi perhatian pemerintah. Dengan langkah-langkah ini, pemerintah Indonesia memiliki visi yang kuat untuk meningkatkan produktivitas, mengatasi jebakan pendapatan menengah, dan mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan yang akan membawa manfaat kepada semua warga negara.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

Awal Tahun Harga Komoditas Disambut Lesu, Sri Mulyani : Ketidakpastian Masih Tinggi

APBN KITA JANUARI 2023.png

Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, menyoroti pentingnya produktivitas sebagai kunci untuk mengatasi hambatan ini dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan

Produktivitas Jadi Kunci Hadapi "Jebakan Pendapatan Menengah"

Nasional