JAKARTA – Saham <a href="https://www.trenasia.com/bni-bantah-terlibat-transaksi-janggal-fincen-files/">PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk</a> (BBNI) masih menjadi salah satu dari tiga saham yang direkomendasikan <a href="https://www.trenasia.com/omfin-prediksi-3-skenario-tren-ihsg-hingga-akhir-tahun/">OmFin Channel</a> pada pekan ini, 28 September-3 Oktober 2020. Dua saham lainnya adalah <a href="https://www.trenasia.com/erick-thohir-gembleng-kimia-farma-dan-indofarma-produksi-vaksin-corona/">PT Kimia Farma (Persero) Tbk</a> (KAEF) dan <a href="https://www.trenasia.com/unilever-bagi-dividen-rp74-triliun-dan-angkat-ignasius-jonan-jadi-komisaris/">PT Unilever Indonesia Tbk</a> (UNVR).



”Saham BBNI masih bisa untuk target investasi dan trading pada pekan ini. Pekan kemarin sempat menyentuh level stop (cut) loss karena beberapa hal yang menjadi sentimen negatif bagi pasar,” ucap Fendi Susiyanto akrab disapa OmFin yang merupakan host OmFin Channel, di Jakarta, Senin, 28 September 2020.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/anies-baswedan-tunggu-titah-jokowi-untuk-tarik-rem-darurat-hingga-lockdown/">Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ipo-akhir-juni-2021-era-graharealty-dapat-kode-saham-ipac/">IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC</a></li>
</ul>


Tiga saham rekomendasi OmFin secara rinci adalah sebagai berikut:



Kimia Farma (KAEF) Buy : 2.700 – 2.880 Cut Loss : 2.300 Target : 3.500



Unilever (UNVR) Buy :7.800 – 7.900 Cut Loss :7.600 Target : 8.300



Bank Negara Indonesia (BBNI) Buy : 4.470 – 4.600 Cut Loss: 4.250 Target : 5.100



<h4>Rekomendasi pekan sebelumnya</h4>



<a href="https://www.trenasia.com/fincen-bikin-saham-bank-jeblok-omfin-rekomendasikan-4-saham-ini-untuk-investasi/">Review saham-saham yang direkomendasikan pekan lalu</a>, dua di antaranya tidak mampu mencapai target. Yaitu BBNI dan BRI Syariah (BRIS). Keduanya terkena dampak negatif sentimen pasar.



”Kecuali SIDO (saham <a href="https://www.trenasia.com/lanjutkan-kinerja-positif-sido-muncul-raup-laba-rp41379-miliar-di-semester-i-2020/">PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk</a>) saham BBNI dan BRIS pada pekan lalu bergerak ke bawah terhantam dua isu besar yang terjadi pada awal pekan dan pertengahan pekan lalu,” terusnya.



Pertama adalah kabar tentang bocornya data skandal transaksi perbankan (<a href="https://www.trenasia.com/gempar-skandal-fincen-files-serupa-panama-papers-ini-daftar-19-bank-di-ri-yang-terseret/">FinCen Files</a>) di Eropa yang juga merembet ke perbankan Indonesia. Kedua adalah tentang pengumuman resesi oleh pemerintah Indonesia.



Ditambah lagi dengan semakin meningkatnya angka paparan virus COVID-19. Tak pelak, IHSG pada sepanjang pekan kemarin, 21 September–25 September, bergerak negatif dan saham-saham unggulan banyak yang tertekan.

bank-bni

JAKARTA – Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) masih menjadi salah satu dari tiga saham yang direkomendasikan OmFin Channel pada pekan ini, 28 September-3 Oktober 2020. Dua saham lainnya adalah PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). ”Saham BBNI masih bisa untuk target investasi dan trading pada pekan [&hellip;]

Rekomendasi Saham OmFin Sepekan: BBNI, KAEF dan UNVR Layak Dipantau

Bursa Saham