Karyawan beraktivitas dengan latar layar monitor pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, 8 September 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia
Korporasi

10 Emiten dengan Dividen Terjumbo 2022, Ada yang Sahamnya Tak Bisa Dibeli!

  • Menjelang akhir tahun 2022 kesepuluh emiten ini membagikan dividen jumbonya kepada para investor.
Korporasi
Feby Dwi Andrian

Feby Dwi Andrian

Author

JAKARTA - Menjelang akhir 2022 ada sepuluh emiten yang membagikan dividen jumbon kepada para investor.

Adapun dividen adalah pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan dan berasal dari keuntungan yang dihasilkan oleh perseroan.

Dividen akan dibagikan setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham (RUPS).

Dalam hal tersebut, ada beberapa istilah yang penting dipahami oleh para investor yang tengah mengincar dividen sebuah perusahaan seperti cum date, ex date, dan recording date serta payment date.

Cum date atau cumulative date adalah sebuah tanggal yang menentukan bagi para investor yang berhak mendapatkan dividen dari sebuah emiten.

Bila pembelian saham sudah melewati jadwal cum date, maka investor tidak punya hak untuk mendapatkan dividen.

Ex date adalah satu hari setelah periode cum date. Jika ada investor yang membeli saham saat masa ex date, maka ia tidak akan mendapatkan hak dividen dari perusahaan yang bersangkutan.

Recording date adalah waktu pencatatan trader saham untuk mendapatkan dividen. Lalu untuk payment date adalah masa pembayaran dividen.

Per 15 November 2022, berikut kesepuluh perusahaan yang membagikan dividen jumbo, di antaranya:

1. PT Organon Pharma Indonesia Tbk

Emiten yang bergerak di bidang farmasi, produksi obat-obatan ini akan membagikan dividen interim sebesar Rp45.000.

Selain itu, untuk jadwal cum dividen jatuh pada tanggal 22 November, recording date di tanggal 24 November dan pembayaran dividen di tanggal 9 Desember 2022.

Kendati menawarkan dividen interim jumbo, investor tidak lagi bisa berburu saham bersandi SCPI ini karena sudah tidak lagi ditransaksikan di bursa. Menurut data Bloomberg, transaksi terakhir saham SCPI terjadi pada Januari 2013 di harga Rp29.000 per saham.

Berdasarkan laporan keuangan kuartal II-2022, Organon mengantongi persetujuan dari mayoritas pemegang saham terkait dengan rencana penghapusan pencatatan saham (delisting) dari BEI dan terkait perubahan status menjadi perusahaan tertutup pada 23 Januari 2014.

Organon menyebut, masih berupaya untuk mendapatkan persetujuan dari pemegang saham publik untuk menjual sahamnya sebelum memperoleh persetujuan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan BEI terkait perubahan status menjadi perusahaan tertutup.

2. PT Bayan Resources Tbk

Perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan ini membagikan dividen tunai senilai Rp4.385 pada 15 Juni 2022.

3. PT Indo Tambangraya Megah Tbk

Perusahaan yang bergerak pada bidang investasi terutama pertambangan, perdagangan batu bara ini akan membagikan dividen sebesar Rp4.128. Adapun utnuk pembayarannya akan dilaksanakan pada 22 November 2022.

4. PT Mitrabara Adiperdana Tbk

Perusahaan yang berfokus pada pertambangan batubara ini membagikan dividen final pada 3 Oktober 2022 sebesar Rp1.030 per lembar saham.

5. PT United Tractors Tbk

Anak usaha dari Astra International yang membawahi lima grup usaha ini membagikan dividen pada 24 Oktober 2022 sebesar Rp818 per saham.

6. PT Bukit Asam Tbk

Anak perusahaan dari MIND ID ini membagikan dividen final pada tanggal 24 Juni 2022 sebesar Rp688 per lembar saham.

7. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk

Perusahaan yang lebih dikenal dengan nama Adira Finance dan bergerak pada sektor penyediaan pembiayaan konsumen ini membagikan dividen final pada 29 April 2022 dengan nilai Rp607 per lembar saham.

8. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

Perusahaan produsen semen terbesar kedua di Indonesia ini sudah membagikan dividen final sebesar Rp500 pada 24 Juni 2022.

9. PT Roda Vivatex Tbk

Perusahaan yang mengelola properti khususnya gedung perkantoran di Jakarta ini membagikan dividen final pada 29 Juni 2022 silam sebesar Rp465 per lembar saham.

10. PT Prima Andalan Mandiri Tbk

Perusahaan pertambangan batubara yang memiliki tambang di Nunukan, Kalimantan Utara ini akan membagikan dividen pada 14 Desember 2022 sebesar Rp350.