
11 Makanan Khas Lebaran, dari Ketupat Hingga Kastangel
- Salah satu tradisi Idulfitri adalah menyajikan berbagai hidangan khas Lebaran, mulai dari menu utama hingga aneka kue. Lantas hidangan apa saya yang tak boleh absen saat perayaan momen Lebaran? Yuk, simak artikel berikut!
Destinasi & Kuliner
JAKARTA – Hanya menghitung jari Lebaran sudah di depan mata. Lebaran atau Idulfitri adalah momen special bagi umat muslim di dunia. Lebaran adalah momen bersilaturahmi atau berkumpl dengan keluarga tercinta.
Salah satu tradisi Idulfitri adalah menyajikan berbagai hidangan khas Lebaran, mulai dari menu utama hingga aneka kue. Lantas hidangan apa saya yang tak boleh absen saat perayaan momen Lebaran? Yuk, simak artikel berikut!
Makanan Khas Lebaran
Berikut beberapa hidangan Lebaran khas Indonesia yang selalu ada:
1. Ketupat
Merayakan Idulfitri terasa kurang lengkap tanpa kehadiran ketupat. Hidangan khas Lebaran berbahan dasar beras ini seolah menjadi sajian wajib di meja makan sejak takbiran berkumandang. Bukan tanpa alasan, ketupat memiliki makna filosofis yang mendalam di balik tradisinya.
- Kota Podomoro Tenjo Resmikan Masjid Agung Senilai Rp30 Miliar
- Menag Apresiasi Podomoro Tenjo Bangun Masjid Sebagai Simbol Keberagaman
- Tidak Ada Progres, Proyek 3 Juta Rumah Tak Seksi Lagi?
Secara etimologis, nama kudapan ini berasal dari kata kupat dalam bahasa Jawa dan Sunda, yang memiliki makna ngaku lepat atau mengaku salah. Makna ini sejalan dengan tradisi Lebaran yang identik dengan saling bermaafan.
2. Rendang
Istilah rendang berasal dari bahasa Minang, yaitu randang, yang mengacu pada teknik memasak lambat yang dikenal sebagai marandang. Proses marandang sendiri berarti mengolah dan mengaduk masakan dalam waktu yang lama dengan api kecil di atas kayu bakar hingga menghasilkan hidangan yang kering.
Rendang menjadi salah satu hidangan yang hampir selalu ada saat Lebaran. Masakan khas Minang ini biasanya menggunakan daging sapi yang dimasak perlahan dengan santan dan beragam rempah. Selain daging sapi, rendang juga dapat dibuat dengan bahan lain seperti ayam, paru, jamur, atau bahkan bebek.
3. Opor Ayam
Opor ayam merupakan hidangan tradisional Indonesia yang sangat digemari, terutama saat perayaan seperti Lebaran. Cita rasanya yang gurih dengan perpaduan rempah-rempah menjadikannya favorit banyak orang. Biasanya, opor ayam disajikan bersama ketupat, nasi putih, atau lontong, serta dilengkapi dengan lauk pendamping seperti sambal goreng hati atau telur pindang.
4. Sambel Goreng Kentang dan Ati
Asal-usul sambal goreng ati belum diketahui secara pasti, namun terdapat beberapa teori dan kisah mengenai kemunculan serta perkembangannya di Indonesia. Salah satu teori yang paling banyak diterima menyebutkan bahwa hidangan ini merupakan hasil perpaduan antara kuliner China dan Indonesia.
Lebaran terasa kurang lengkap tanpa menikmati sambal goreng kentang dan ati. Perpaduan rasa gurih dengan sedikit sensasi pedas mampu menambah kenikmatan saat menyantap ketupat. Hidangan ini akan terasa semakin lezat jika disajikan bersama opor ayam. Kelezatan pedas dari sambal goreng ati mampu menyeimbangkan cita rasa gurih santan dalam opor ayam.
5. Semur Daging
Ketika membahas makanan khas Lebaran dari berbagai daerah di Indonesia, banyak di antaranya merupakan hidangan berbahan dasar daging.
Salah satu menu yang tak boleh terlewat adalah semur daging, sajian khas Betawi yang menjadi hidangan wajib di meja makan saat Lebaran.
Dengan perpaduan rasa manis, pedas, dan gurih, semur daging semakin lezat ketika disantap bersama nasi hangat.
6. Sayur Lodeh
Bagi masyarakat Jawa, sayur lodeh sering dianggap sebagai hidangan penolak bala. Masakan khas Indonesia ini menggabungkan beragam jenis sayuran dalam satu sajian.
Sayur lodeh juga cocok disajikan sebagai pelengkap ketupat. Isian dalam hidangan ini biasanya terdiri dari nangka, labu siam, kacang panjang, terung, atau sayuran lainnya.
7. Serundeng
Serundeng merupakan hidangan khas Indonesia yang sering dijadikan lauk pendamping nasi. Makanan ini dibuat dari parutan kelapa yang digoreng hingga berwarna kuning kecoklatan dengan tambahan berbagai bumbu. Dengan cita rasa yang gurih dan lezat, serundeng paling nikmat disantap bersama nasi hangat.
8. Kacang-kacangan
Kacang merupakan salah satu camilan favorit saat Lebaran. Biasanya, kacang disajikan sebagai pelengkap kue kering manis, seperti kacang bawang, kacang tanah goreng, dan kacang mete.
9. Kue Nastar
Selain aneka hidangan berat, Lebaran juga identik dengan berbagai jenis kue. Salah satu yang paling digemari adalah nastar. Nastar dikenal dengan ukurannya yang kecil, tekstur luarnya yang lembut, serta isian selai nanas yang memberikan rasa manis dan segar.
Tak heran jika kue ini selalu menjadi favorit saat Lebaran. Kue ini sangat pas dinikmati bersama teh hangat sambil berkumpul dan berbincang dengan keluarga.
10. Kue Putri Salju
Kue Putri Salju merupakan salah satu kue yang populer dalam tradisi kuliner Indonesia, terutama saat perayaan Lebaran atau Idulfitri.
Kue ini memiliki ciri khas berbentuk kecil dan bulat, dengan lapisan gula halus di bagian luar yang membuatnya tampak seperti tertutup salju.
Teksturnya renyah di luar namun lembut di dalam, dengan perpaduan rasa manis, gurih, dan sentuhan keju yang khas.
11. Kue Kastangel
Menjelang Hari Raya Idulfitri, umat Muslim ramai-ramai menyiapkan aneka kue Lebaran untuk disajikan di meja tamu. Kastengel menjadi salah satu camilan favorit saat perayaan Idulfitri.
- Sidang PKPU Bukalapak vs Harmas Jalesveva Kembali Digelar, Ini Fakta Terbarunya
- Bos-bos BCA Kompak Borong Saham BBCA Senilai Rp53,75 Miliar
- Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Naik Rp5.000
Kue Kastengel adalah kue kering yang dibuat dari campuran tepung terigu, telur, margarin, dan parutan keju. Kue ini memiliki bentuk lonjong menyerupai stik atau batang, dengan taburan keju cheddar di atasnya.
Itu dia beberapa makanan khas Lebaran. Semoga bermanfaat!