WhatsApp Image 2024-09-14 at 12.45.47.jpeg
Dunia

11 Negara Merayakan Maulid Nabi, Apa Bedanya Dengan Indonesia?

  • Tak hanya Indonesia, perayaan Maulid Nabi juga dilakukan berbagai banyak negara karena salah satu momen penting bagi umat islam di seluruh dunia

Dunia

Prita Lyani Ayuninda

JAKARTA – Maulid Nabi SAW merupakan peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Pada tahun jatuh pada hari Senin, 16 September 2024. 

Perayaan ini merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah kematian Nabi Muhammad SAW.

Tak hanya Indonesia, perayaan Maulid Nabi juga dilakukan berbagai banyak negara karena salah satu momen penting bagi umat islam di seluruh dunia. Tujuan dari perayaan ini tentunya untuk memperingati kehidupan serta ajaran dari Nabi Muhammad SAW.

Kemudian, perayaan ini juga memperkenalkan nilai kasih sayang, kerukunan, dan dermawan sesama umat islam, serta menguatkan rasa cinta terhadap Rasulullah SAW. Berikut deretan negara yang melakukan perayaan Maulid Nabi yang dirangkum dari berbagai sumber, yakni:

1. Brunei Darussalam

Kesultanan dari negara ini melakukan perayaan dengan menggunakan pakaian yang unik dan menarik biasa disebut dengan “Perarakan Agung”. Acara ini dipimpin langsung oleh Sultan Brunei Darussalam dengan berjalan sepanjang 4,3 km di kota Bandar Seri Begawan sembari melantunkan shalawat.

2. Turki

Dengan memperingati Maulid Nabi masyarakat muslim Turki biasanya merayakan dengan melakukan shalat, membaca Al-Quran, serta memahami ajaran Nabi tepat di malam hari Maulid, di rumah masing-masing maupun masjid, hal ini disebut “Mevlid Kandili”. Selain itu, mereka memberi makan dan minum ke orang yang lebih membutuhkan.

3. India

Sebelum merayakan Maulid Nabi masyarakat India menghiasi jalanan, masjid, dan tempat lainnya menggunakan lampu berwarna-warni serta bendera hijau yang melambangkan Islam. Terdapat makanan seperti Sheer Khurma dan Seviyan yang disiapkan oleh wanita India. 

Selain itu, di Kota Hyderabad dan Lucknow kerap diiringi adanya pertemuan keagamaan, doa sepanjang malam, dan zikir bersama. Tak kalah menarik, di Kashmir memiliki tradisi perayaan Maulid Nabi yang unik, ribuan jamaah berkumpul di Kuil Hazratbal untuk memanjatkan doa khusus.

4. Afrika

Menarik, perayaan Maulid Nabi di Afrika memiliki nama yang berbeda tiap daerahnya seperti Havliye di Sudan, Donba di Mali, dan Gani-Gani di Nigeria. Daerah Nigeria, memperingati Gani-Gani selama tujuh hari berturut-turut, sama seperti di negara-negara lain, zikir dan doa bersama merupakan inti dari perayaan Maulid Nabi di Afrika.

5. Pakistan 

Perayaan di Pakistan terbilang meriah, seluruh kota di Pakistan mengibarkan bendera nasional baik di masjid, fasilitas pemerintah maupun non-pemerintah. Berbagai rumah turut meriahkan dengan memberi lampu warna warni, juga terdapat lomba menulis puisi dan membaca Al-Quran.

6. Maroko

Pada saat perayaan Maulid Nabi masyarakat muslim di Maroko mengisinya dengan membaca doa, menceritakan kisah kehidupan Nabi Muhammad serta puisi di rumah maupun masjid seperti pada umumnya. Perayaan ini sebagai salah satu kesempatan masyarakat Pakistan untuk berkumpul bersama keluarga terdekat. 

7. Mesir

Menarik, masyarakat Mesir mengadakan Maulid Nabi dengan festival film, lagu serta shalawar dan zikir tentang kehidupan Nabi Muhammad untuk memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW. 

Selain itu, pawai tarekat menjadi salah satu yang tak kalah menarik, para imam dan pengikut menggunakan pakaian khasnya sembari menyusuri jalanan.

8. Yordania

Uniknya, masyarakat Yordania merayakan Maulid Nabi hampir sepanjang bulan Rabiul Awal. Selama sebulan penuh, mereka akan lebih sering berkumpul di masjid untuk berdzikir, bershalawat, dan mendengarkan ceramah agama.

Pada sore hari, masyarakat Yordania biasanya berkumpul bersama keluarga untuk makan malam bersama dan mempererat tali silaturahmi.

9. Australia

Meskipun tidak sebesar di negara-negara dengan populasi Muslim mayoritas, tetap memiliki makna yang dalam bagi umat Islam di benua kanguru ini. Umat Islam dari berbagai latar belakang budaya berkumpul untuk merayakan bersama.

Perayaan ini menjadi ajang silaturahmi yang baik bagi umat Islam di Australia. Mereka dapat saling bertemu, bertukar pikiran, dan memperkuat persaudaraan.

10. Rusia

Sama seperti Australia, negara ini tidak sepopuler di negara-negara Timur Tengah atau Asia Tenggara, tetap memiliki makna yang dalam bagi umat Islam di negara bekas Uni Soviet ini. Perayaan di Rusia seringkali lebih fokus pada aspek pendidikan dan pengajaran tentang Islam.

Banyak kegiatan seperti seminar, diskusi, dan lomba karya tulis yang diadakan untuk memperdalam pemahaman tentang ajaran Islam dan kehidupan Nabi Muhammad SAW.

11. Inggris

Masih sama dengan Austalia maupun Rusia, negara ini tetap memiliki makna yang sangat dalam bagi umat Islam yang tinggal di sana. Perayaan Maulid Nabi di Inggris seringkali dipadukan dengan kegiatan edukasi, seperti seminar, workshop, dan lomba-lomba yang berkaitan dengan kehidupan Nabi Muhammad SAW.