11 Proyek TOD Pengasil Cuan Adhi Commuter Properti (ADCP)

JAKARTA – Pengembang properti, PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) semakin massif mengembangkan konsep hunian berkonsep transit oriented development (TOD).

Berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2023, bisnis properti merajai kontribusi pendapatan perseroan. ADCP tercatat menggarap sejumlah proyek TOD yang menjadi sumber pendapatan diterima di muka di segmen properti. Total, ADCP memiliki 11 proyek TOD yang tersebar di berbagai wilayah. 

11 kantong pendapatan ini menghasilkan Rp564,41 miliar, meningkat secara tahunan dari kuartal I-2022 sebesar Rp542,63 miliar.  Berikut ini adalah 11 proyek TOD ADCP dan kontribusinya pada kuartal I-2023.

• Ekonomi Lesu, Ekspor Indonesia Turun 5,08 Persen
• Elon Musk Sebut Tesla akan Terus Pangkas Harga
• Melihat Kontribusi Apartemen Terhadap Bisnis ADCP dan Perumnas

LRT City Tebet

The Premiere MTH menjadi proyek mixed-use pertama di Jalan MT Haryono yang terintegrasi langsung dengan sistem transportasi massal LRT, BRT, dan KRL. Proyek ini menjadi kontributor terbesar pendapatan dibayar di muka ADCP. 

Pada kuartal I-2023, LRT City Tebet meraup pendapatan sebesar Rp238,76 miliar, turun dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp269,98 miliar. 

LRT City Bekasi Timur Green Avenue

Keran terbesar kedua ADCP adalah proyek LRT City Bekasi Timur Green Avenue. Di tiga bulan pertama tahun ini, penjualannya naik jadi Rp112,73 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp91,23 miliar.

LRT City Cibubur

Meski tipis, penjualan LRT City Cibubur juga meningkat jadi Rp55,55 miliar pada kuartal I-2023. Angkanya terpaut sedikit dari perolehan kuartal I-2022 yakni Rp54,09 miliar.

Oase Park

Berlokasi di Ciputat, Tangerang Selatan, Oase Park terdiri dari area seluas 5,2 ha yang memiliki 4 tower Apartemen. Proyek ini terhubung dengan Pool Transjakarta Ciputat dan hanya berjarak 300m dari pintu tol Pamulang serta dilengkapi shuttle bus Ciputat – MRT Lebak Bulus.

Dengan fasilitas yang menggiurkan, Oase Park mampu menghasilkan pendapatan sebesar Rp47,28 miliar. Naik dari semula di kuartal I-2022 Rp22,88 miliar.

Grand Central Bogor

Untuk menggarap proyek Grand Central Bogor, Adhi Properti mengakuisisi PT Mega Graha Cipta Perkasa yang merupakan anak usaha PT Cowell Development. Pada kuartal I-2023, Grand Central Bogor mengantongi pendapatan sebesar Rp34,69 miliar, tumbuh dari Rp32,06 miliar pada periode yang sama tahun 2022.

Adhi City Sentul 2

Tak kalah cuan, Adhi City Sentul 2 meraih pendapatan sebesar Rp24,93 miliar atau menebal dari Rp19,55 miliar pada kuartal I-2022.

LRT City Bekasi Timur Eastern Green

Proyek lain ADCP di Bekasi juga berhasil menumbuhkan pendapatan. Jika pada kuartal I-2022 proyek ini menghasilkan Rp16,10 miliar, maka pada tiga bulan pertama tahun ini nilainya naik jadi Rp19,56 miliar.

Adhi City Sentul

Dari sekian banyak proyek yang mengalami kenaikan pendapatan, performa penjualan Adhi City Sentul justru menurun. Pada kuartal I-2023, proyek ini menerima pendapatan Rp11,87 miliar, lebih kecil dari periode yang sama tahun lalu Rp14,06 miliar.

LRT City Sentul

Setali tiga uang, LRT City Sentul juga mengalami penurunan pendapatan. Pada tiga bulan pertama tahun ini, penjualannya berada di angka Rp8,08 miliar, menipis dari tahun lalu Rp10,10 miliar.

LRT City MTH

Menjadi kontributor terkecil kedua, LRT City MTH tetap menunjukkan progres penjualan. Periode Januari- Maret 2023, proyek ini menghasilkan Rp5,66 miliar, menggemuk dari Rp3,56 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Cisauk Point

Di posisi paling buncit ada proyek Cisauk Point. Dengan kontribusi pendapatan paling mini, proyek ini sayangnya juga mengalami penurunan penjualan. Per Maret 2023, pendapatan dari Cisauk Point anjlok ke Rp5,23 miliar dari semula Rp8,97 miliar pada kuartal I-2022.