2 Anak Usaha TOWR Milik Grup Djarum Kantongi Utang dari Maybank Rp500 Miliar
Dua anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) milik Grup Djarum, yakni PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) serta PT Iforte Solusi Infotek (Iforte) meraih kredit pinjaman bergulir senilai Rp500 miliar dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII).
Korporasi
JAKARTA – Dua anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) milik Grup Djarum, yakni PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) serta PT Iforte Solusi Infotek (Iforte) meraih kredit pinjaman bergulir senilai Rp500 miliar dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII).
Sekretaris Perusahaan Sarana Menara Nusantara, Irfan Ghazali mengatakan bahwa perjanjian itu telah ditandatangani pada 19 Februari 2021. Rencananya, dana itu akan digunakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja Protelindo dan Iforte.
Ia menjelaskan, transaksi dalam perjanjian kredit itu menggunakan konsep tanggung renteng. Pasalnya, Protelindo yang merupakan pemegang saham Iforte dapat bertanggung jawab secara tanggung renteng atas kewajiban dari Iforte sebagai anak perusahaan sekaligus debitur.
“Dengan begitu, fasilitas pinjaman dapat juga digunakan oleh Iforte, yang mana tidak akan dapat tercapai apabila Protelindo dan Iforte tidak terafiliasi,” kata Irfan melalui pengumuman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa 23 Februari 2021.
- Tidak Mampu Bayar Kupon Global, BEI Gembok Saham Garuda Indonesia
- Basis Investor Ritel Menguat, Kemenkeu Optimis SBN Ritel Diburu Investor
- 23 Perusahaan Antre IPO: Pak Erick, Masih Belum Ada BUMN di Daftar BEI
Lebih lanjut, Irfan menilai bahwa pemberian pinjaman dengan konsep ini diharapkan dapat menunjang kegiatan usaha kedua perusahaa tersebut. Sedangkan, kata dia, secara konsolidasi akan berdampak baik bagi perseroan.
Adapun Sarana Menara Nusantara merupakan bagian dari Grup Djarum milik orang terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara. Sementara, Protelindo merupakan anak usaha Sarana Menara Nusantara. Kemudian Iforte adalah perusahaan yang 99,99% sahamnya dimiliki oleh Protelindo.
Di lantai bursa, saham TOWR ditutup menguat 2,2% sebesar 25 poin ke level harga Rp1.160 per lembar pada penutupan perdagangan Selasa 23 Februari 2021. Kapitalisasi pasar TOWR tercatat mencapai Rp59,18 triliun. (SKO)