656 Kontrak Pemegang Polis Korporasi Jiwasraya Setuju Restrukturisasi
Sebagian besar pemegang kontrak polis korporasi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) telah sepakat melakukan restrukturisasi. Sampai Rabu, 15 Desember 2020, total 656 kontrak polis korporasi telah setuju untuk mersetrukturisasi polisnya.
Industri
JAKARTA – Sebagian besar pemegang kontrak polis korporasi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) telah sepakat melakukan restrukturisasi. Sampai Rabu, 15 Desember 2020, total 656 kontrak polis korporasi telah setuju untuk meresetrukturisasi polisnya.
Anggota Tim Percepatan Restrukturisasi Jangka Menengah Jiwasraya Indra Widjaja mengungkapkan, jumlah itu setara 31% pemegang polis korporasi Jiwasraya dari total 2.094 kontrak. Angka ini meningkat signifikan semenjak terakhir kali Tim Resetrukturisasi Jiwasraya mengumumkannya pada Agustus silam.
“Dengan capaian ini kami optimis bahwa program restrukturisasi polis jiwasraya dapat diikuti oleh seluruh pemegang polis, baik itu ritel, bancassurrance, dan korporasi,” ungkap Indra dari laman resmi bumn.go.id, Kamis, 17 Desember 2020.
- 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
- Tandingi Telkomsel dan Indosat, Smartfren Segera Luncurkan Jaringan 5G
- Bangga! 4,8 Ton Produk Tempe Olahan UKM Indonesia Dinikmati Masyarakat Jepang
Menurut Indra, meningkatnya jumlah peserta restrukturisasi ini tidak lepas dari pengertian seluruh pemegang polis Jiwasraya. Khususnya, terhadap kondisi keuangan Jiwasraya saat ini.
Banyak pemegang polis yang mulai mengerti esensi dari program restrukturisasi. Sebab itu, dia pun berterima kasih atas pengertian seluruh pemegang polis yang telah mau melaksanakan program restrukturisasi.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemegang polis Jiwasraya yang telah memberi pengertian,” jelas Indra yang juga merupakan Direktur Pemasaran Korporat Jiwasraya.
Pembentukan Tim Restrukturisasi
Sebelumnya, Jumat, 11 Desember 2020, Tim Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya telah mengumumkan pelaksanaan program restrukturisasi bagi seluruh pemegang polis. Pelaksanaan program terbagi dalam tiga tahap.
- IHSG Masih Konsolidasi Usai Rilis BI Rate, Simak Saham EMTK, LSIP, ZYRX, dan WIKA
- Saham Pilihan Mirae Sekuritas Juni 2021: BBRI Ditendang Diganti PRDA, Temani ANTM hingga INCO
- IHSG Terancam Bearish Jelang Rilis BI Rate, Rekomendasi Saham AALI, SMRA, BNGA, dan GGRM
Pertama, mengimbau seluruh pemegang polis melakukan registrasi data. Kedua, tahap sosialisasi dengan pemaparan skema indikatif dan alur program restrukturisasi pada awal 2020.
Ketiga, tahap penutupan polis baru atau closing. Pada tahapan terakhir ini, polis akan berpindah ke IFG Life secara bertahap. Indra menargetkan, pelaksanaan program restrukturisasi hingga proses migrasi polis ke IFG Life dapat selesai pada kuartal II-2021.
“Semoga upaya dan kerja keras ini pahami sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab kami dalam menyelamatkan seluruh polis Jiwasraya,” tutup Indra. (SKO)