<p>Karyawan melintas dengan latar belakang layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 4 Januari 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Korporasi

4 Emiten Emisi Obligasi, Total Outstanding di BEI Tembus Rp426,6 Triliun

  • Sepanjang 8-11 Februari, tercatat ada empat emiten yang melakukan pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI). Keempat emiten tersebut adalah PT PP Properti Tbk. (PPRO), PT Duta Anggada Realty Tbk. (DART), PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) (SMFP), dan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (PJAA).

Korporasi
Reza Pahlevi

Reza Pahlevi

Author

JAKARTA – Sepanjang 8-11 Februari, tercatat ada empat emiten yang melakukan pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia (BEI). Keempat emiten tersebut adalah PT PP Properti Tbk (PPRO), PT Duta Anggada Realty Tbk (DART), PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) (SMFP), dan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA).

PPRO menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II PP Properti Tahap II Tahun 2021 pada Senin, 8 Februari 2021. Obligasi ini memiliki nominal Rp300 miliar dengan tenor 370 hari. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberi peringkat BBB- untuk obligasi ini. Wali amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (Bank BJB).

Selanjutnya, BEI mencatat penerbitan Obligasi Berkelanjutan II Duta Anggada Realty Tahap I Tahun 2021 oleh DART pada Rabu, 10 Februari 2021. Obligasi ini bernilai Rp204,3 miliar dengan tingkat bunga 11,5% per tahun dan tenor 370 hari. Pefindo memberi peringkat BBB+ untuk obligasi ini. Seperti obligasi PPRO, wali amanat dalam emisi ini adalah Bank BJB.

Pada Kamis, 11 Februari 2021, ada dua emiten yang menerbitkan obligasi di BEI. Emiten pertama adalah SMFP yang menerbitkan obligasi dan sukuk. Obligasi Berkelanjutan V Sarana Multigriya Finansial Tahap V Tahun 2021 memiliki jumlah pokok Rp1,90 triliun dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Sarana Multigriya Finansial Tahap III Tahun 2021 dengan jumlah pokok Rp100 miliar.

Pefindo memberi peringkat AAA untuk obligasi dan AAA(sy) untuk sukuk tersebut. PT Bank Mandiri Tbk menjadi wali amanat dalam emisi ini.

Emiten kedua adalah PJAA yang menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap II Tahun 2021. Obligasi ini memiliki nominal Rp731 miliar dengan peringkat A dari Pefindo. Wali amanat emisi ini adalah PT Bank Permata Tbk.

Sekretaris Perusahaan PT BEI Yulianto Aji Sadono mencatat sudah ada 8 emisi dari 7 emiten selama 2021. “Dengan pencatatan tersebut maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 472 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp426,6 triliun,” tulisnya dalam siaran pers, Jumat, 12 Februari 2021. (SKO)