4 Juta Pengguna Dana Bisa Akses YesDok 24 Jam

Layanan keuangan digital Dana, bekerja sama dengan aplikasi kesehatan YesDok dalam menghadirkan konsultasi kesehatan secara digital. Adapun layanan ini dapat diakses seluruh melalui aplikasi Dana.

Chief Innovation Officer Dana menjelaskan Darrick Rochili menjelaskan, melalui kolaborasi tersebut, 40 juta pengguna Dana dapat dengan mudah memperoleh layanan kesehatan mulai dari konsultasi hingga mengunduh data kesehatannya. Darrick juga menegaskan bahwa privasi dan keamanan data pengguna akan terjamin ketika menggunakan layanan tersebut.

“Kolaborasi ini juga memudahkan masyarakat pengguna YesDok untuk melakukan pembayaran nontunai secara mudah, nyaman, dan aman dengan menggunakan Dana yang sudah terintegrasi di dalam aplikasi YesDok,” ujar Darrick dikutip dari keterangan resminya, Sabtu, 6 Juni 2020.

Untuk mendapatkan layanan tersebut, pengguna bisa memilih menu health pada aplikasi Dana. Setelah itu, akan tampil ikon layanan Video Consultation dan pengguna bisa langsung berkonsultasi dengan dokter.

Darrick optimistis bahwa layanan konsultasi kesehatan secara online akan tetap diminati saat masa kenormalan baru. Dengan menggunakan aplikasi e–health, masyarakat tetap dapat mengkonsultasikan kesehatan tanpa harus melakukan kontak fisik.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea
• Anies Baswedan Tunggu Titah Jokowi untuk Tarik Rem Darurat hingga Lockdown
• IPO Akhir Juni 2021, Era Graharealty Dapat Kode Saham IPAC

Chief Executive Officer YesDok Irwan Hartanto menambahkan, YesDok merupakan aplikasi mobile yang berbasis video sehingga memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya. Di samping itu, dokter yang telah terdaftar dalam layanan YesDok telah diuji dan memiliki pengalaman.

“Saat melakukan konsultasi, dokter akan menggunakan video call sehingga percakapan akan direkam. Tentunya ini akan di lindungi. Melalui konsultasi secara digital ini pula, nantinya obat yang di resepkan akan diantar ke rumah pasien,” kata dia.

Adapun pembelian obat melalui YesDok tidak dapat dilakukan sebelum melakukan konsultasi terlebih dahulu. Irwan mengungkapkan, YesDok telah melatih dokternya untuk tidak terus memberikan obat.

“Oleh sebab itu, masyarakat yang melakukan konsultasi namun keluhannya masih bisa diatasi secara alami, maka dokter tidak akan memberinya obat,” terang dia.

Diketahui, kapasitas konsultasi kesehatan secara online di YesDok untuk per hari maksimal 5.000 panggilan video dengan layanan konsultasi kesehatan selama 24 jam. Irwan menilai, layanan video lebih unggul dibanding dengan pesan instan. Sebab, menurut dia, konsultasi akan diberikan para dokter secara lebih akurat.

“Kalau video call, pasien tidak berani berkonsultasi hanya sekadar bergurai. Orang yang berkonsultasi biasanya yang serius sakit,” ujar Irwan.