4 Negara Konversi Utang Indonesia Senilai Rp5 Triliun

JAKARTA - Kementerian Keuangan mengatakan ada empat negara kreditur yang telah berkomitmen untuk menghapus utang Indonesia dengan skema debt swap. Total utang yang dihapus mencapai mencapai US$334 juta atau setara Rp5,07 triliun (kurs Rp 15.200 dolar AS).

Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan, negara yang dimaksud adalah Jerman, Italia, Australia, dan Amerika Serikat.

"Kalau kita lihat, so far program debt swap yang sudah dilakukan itu totalnya ekuivalen US$334 juta," kata Lucky dalam press briefing di Kementerian Keuangan pada Jumat, 30 September 2022.

• Harga Minyak Dunia Ambles 5,69 Persen, Terendah Sejak Januari 2022
• Agung Podomoro Group Hadirkan Kawasan Super Premium “The Premiere Hills” Di Wilayah Kalimantan Timur
• Senapan Sniper Terbesar di Dunia Bertempur di Ukraina

Adapun debt swap merupakan salah satu skema pengurangan utang yang ditempuh pemerintah. Kreditur menawarkan kepada pemerintah Indonesia untuk tidak perlu membayar kewajiban, dengan mengalihkannya untuk membiayai program-program yang disepakati.

Lucky merincikan lebih lanjut penghapusan utang yang sudah terealisasi sebesar US$261 juta atau setara dengan Rp3,96 triliun dengan 175 proyek.

Debt swap dengan kreditur Jerman dilakukan untuk beberapa proyek seperti pendidikan, edukasi, global fund hingga kesehatan. 

Sementara proyek bersama Italia meliputi proyek housing dan settlement. Lalu Australia terkait proyek kesehatan dan AS terkait tropical forest.

"Ke depan debt swap, itu kan sifatnya dua arah, kalau lender memang mengindikasikan ingin melakukan (penghapusan utang), kita sangat terbuka," pungkasnya