5 Alasan Mengapa Orang Yang Benar-benar Kaya Tampak Menyembunyikan Kekayaan Mereka

JAKARTA - Orang yang benar-benar kaya kerap bersikap sederhana dan tidak memperlihatkan kekayaan mereka.

Alih-alih memakai mobil sport, mereka nyaman pergi kemana-mana menggunakan mobil tua. Termasuk juga rumah. Mereka lebih memilih tinggal di rumah yang sederhana daripada harus memilih mansion mewah.

Sebut saja Warren Buffet atau Marck Zuckeberg. Mereka kerap tampil dan berpakaian sederhana.

• BCA Life Catat Pendapatan Premi Tumbuh jadi Rp1,4 Triliun pada 2022
• Inilah yang Harus Anda Lakukan Ketika Pekerjaan Tidak Sesuai dengan Tanggung Jawab Anda
• Mudik Lebaran 2023, Jasa Marga Siapkan 15 SPKLU di Rest Area Tol Trans Jawa
• Ngegas Di Awal Tahun, Produksi Minyak Pertamina Hulu Energi Tembus 575 Ribu Barel

Anna Bey, pendiri kelas upgrade diri School of Affluence, menjelaskan beberapa kemungkinan alasan dibalik sikap para orang kaya menyembunyikan kekayaan mereka.

1. Menghindari stereotip

Kita kerap menghubung-hubungkan kekayaan seseorang dengan bagaimana seharusnya mereka berperilaku.

Orang kaya lekat dengan stereotip hidup serba glamour dan mewah. Padahal tidak semua orang kaya menikmati gaya hidup yang demikian. Tak jarang mereka ingin hidup dengan sederhana dan sama sekali tidak tertarik untuk diasosiasikan sebagai orang kaya.

2. Tidak ingin diasosiasikan dengan orang kaya baru (OKB)

Nouveau rich atau orang kaya baru memiliki banyak sekali konotasi negatif. Orang kaya menyadari bahwa reputasi dan branding penting untuk bisnis dan kehidupan pribadi mereka. Disangkut pautkan sebagai orang kaya baru karena perilaku mereka  tentu hal terakhir yang ingin didapatkan oleh orang yang benar-benar kaya.

3. Menghindari risiko

Kekayaan memang memberikan banyak kemudahan namun risiko kejahatan dan tindakan kriminal juga mengancam orang-orang kaya jika mereka terlalu sesumbar tentang kekayaannya.

Sebut saja black mail, scammer, gosip, penculikan, perampokan, dan pencurian. Semuanya sangat membahayakan untuk kehidupan para orang kaya dan keluarganya.

Orang yang benar-benar kaya tentu tak ingin keluarganya mendapatkan perhatian-perhatian yang tidak diinginkan agar keluarganya tetap selamat.

• BI Telah Berkoordinasi Agar QRIS yang Disalahgunakan di Kotak Zakat Masjid Tidak Bisa Lagi Terima Pembayaran
• Alibaba Siap Luncurkan Pesaing ChatGPT
• Geothermal Belum jadi Pilihan Utama Pengembangan EBT Tanah Air
• Masjid-masjid Mulai Tidak Percaya QRIS karena Kasus Penipuan Kotak Amal, BI Genjot Pengawasan dan Edukasi

4. Tidak ingin ada tekanan sosial

Banyak orang yang berekspektasi bahwa orang-orang kaya ini akan membagikan kekayaan mereka. Mereka mengharapkan orang kaya untuk berdonasi, berbagi, membantu kepada banyak orang.

Tak ada masalah dengan berbagi dan membantu. Banyak orang kaya yang melakukannya dengan menjadi seorang pilantropis. Namun, mereka tetap punya batasan. Kepada siapa, kapan, dan untuk apa mereka ingin membantu.

5. Tidak ingin orang-orang mengakses mereka

Orang yang benar-benar kaya kerap tinggal dalam diam dan tenang. Mereka tidak sudah dilihat publik, tidak suka dikenali, tidak suka menjadi terkenal, masuk ke majalah dan tabloid.

Hal di atas tidak mempengaruhi bisnis dan kehidupan pribadi mereka.

Jadi daripada membuang-buang waktu dan energi, mereka lebih suka bekerja dalam diam di belakang panggung karena memang, terkadang diam memberi lebih banyak manfaat daripada terlalu sesumbar.

Nah berikut tadi adalah artikel mengenai alasan mengapa orang yang benar-benar kaya menyembunyikan kekayaan mereka.