Pelantikan Menteri Perdagangan dan Menteri ATR/BPN beserta beberapa Wamen
Nasional

5 Fakta Reshuffle Kabinet, Diwarisi Masalah hingga Dihadiri Tokoh Penting

  • Para menteri dan wakil menteri baru itu akan menjalankan tugasnya di sisa waktu periode jabatan hingga 2024. Berikut TrenAsia rangkum sejumlah fakta yang terjadi selama reshuffle.
Nasional
Debrinata Rizky

Debrinata Rizky

Author

JAKARTA-Reshuffle atau perombakan kabinet telah dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara pada Rabu 15 Juni 2022. Hasilnya, 2 Menteri baru dan 3 Wamen resmi dilantik.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan ditunjuk sebagai Menteri Perdagangan. Kemudian, mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Hadi Tjahjanto ditunjuk sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/ BPN).

Lalu di posisi Wakil Menteri (Wamen) yang baru ada Wempy Wepito sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, Afriansyah Nur sebagai Wamen Ketenagakerjaan dan Raja Juli Antoni sebagai Wamen ATR/ BPN.

Para menteri dan wakil menteri baru itu akan menjalankan tugasnya di sisa waktu periode jabatan hingga 2024. 

Berikut fakta-fakta seputar reshuffle yang telah TrenAsia rangkum:

1. Jokowi Panggil Calon Menteri Ke Istana

Sebelum resmi dilantik, beberapa nama bakal calon menteri dan wamen baru satu persatu menghadap Presiden Jokowi. Mulai dari Zulkifli Hasan, Muhammad Lutfi, Prabowo Subianto, hingga Hadi Tjahjanto mendatangi Istana Kepresidenan pada 14 Juni 2022.

2. Dihadiri Sejumlah Tokoh Penting

Sebelum pelantikan nampak sejumlah tokoh penting ikut menghadiri prosesi dan jamuan makan siang di Istana Kepresidenan. Diantaranya ada Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri.

Lalu ada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangg Hartarto, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/ Bappenas) Suharso Monoarfa.

3. Selesaikan Masalah Pendahulu

Permasalahan ketersediaan dan harga minyak goreng akan menjadi fokus utama dari Zulkifli Hasan setelah ditunjuk sebagai Menteri Perdagangan yang baru. Zulhas optimis dapat menyelesaikan permasalahan ini dengan background dan pengalaman yang ia miliki.

Lalu untuk Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/ BPN) Hadi Tjahjanto, akan menyelesaikan pemberian sertifikat tanah dan sengketa lahan. Hal ini menjadi PR utama di kementerian yang ia emban sekarang.

4. Sertijab Mendag Dilakukan Tertutup

Setelah terdepak dari Kementerian Perdagangan, Muhammad Lutfi melakukan serah terima jabatan (Sertijab) kepada Zulkifli Hasan secara tertutup tanpa adanya media.

Kegiatan sertijab berlangsung di Auditorium gedung utama Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat. Setelah sertijab rampung, Zulkifli Hasan langsung menemui awak media tanpa didampingin mantan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.

5. Wamen ATR/BPN Fokus Selesaikan Konflik

Permasalahan konflik agraria, proses sertifikasi tanah hingga permasalahan lahan di Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi program prioritas dari Raja Juli Antoni. Menurutnya penyebab terbesar masalah konflik agraria dan lambannya program sertifikasi tanah adalah adanya mafia tanah.