5 Film Horor Buatan Indonesia yang Raih Penghargaan Internasional

JAKARTA- Genre horor memiliki tempat tersendiri bagi penimat film. Selain bisa memantik adrenalin, menonton film horor juga dapat menjadi pelepas stress loh.

Film horor buatan Indonesia misalnya, saat ini semakin maju. Film horor Indonesia tidak hanya menorehkan prestasi di pasar lokal, namun mulai dilirik kancah internasional bahkan hingga berhasil menorehkan prestasi internasional.

Berikut lima film horor Indonesia yang sukses melenggang ke internasional.

Danur:  I Can See Ghosts (2017)

Film yang diperankan oleh Prilly Latuconsina ini sukses go internasional dengan tayang di Malaysia dan Brunei Darussalam. Danur diangkat dari kisah nyata karya Risa Saraswati yang menceritakan pengalaman dirinya sebagai gadis indigo. Danur juga berhasil mejadi salah satu film terlaris pada 2017.

Modus Anomali (2012)

Film yang dibintangi artis ternama Rio Dewanto, sempat tayang di Amerika Serikat dengan judul Ritual. Film garapan sutradara Joko Anwar berhasil meraih penghargaan Bucheon Awards di NAFF di Korea Selatan.

Pengabdi Setan (2017)

Lagi-lagi karya sutradara Joko Anwar berhasil mengantarkan karyanya di kancah internasional. Pengabdi Setan berhasilgo internasional melalui berbagai festival film dan memenangkan berbagai nominasi di Overlook Film Festival, Popcorn Frights Film Festival, dan Toronto After Dark Film Festival.

Film yang identik dengan sebutan "Ibu" ini membuat para penontonnya merinding saat menyaksikannya.

Rumah Dara (2009)

Rilis pada 2009, rumah dara berhasil memenangkan banyak penghargaan di Amerika Serikat, seperti Audience Choice Award di Freakshow Film Festival of Orlando, Florida.

NYC Horror Film Festival dan Film Pendek Internasional Terbaik di International Horror and Sci Fi Film Festival of Phoenix, Arizona pada tahun 2009 lalu.

Pintu Terlarang

Film horor pertama karya Joko Anwar ini dibintangi oleh Fachry Albar, Marsha Timothy, dan Ario Bayu. Berhasil memenangkan penghargaan film terbaik di PIFAN Korea Selatan.