5 Maskapai Indonesia yang Akhirnya Bangkrut, Ada Adam Air hingga Batavia Air

JAKARTA - Industri penerbangan mulai bangkit kembali setelah adanya pelonggaran mobilitas masyarakat karena pandemi COVID-19. Salah satunya yang kembali bangkit adalah maskapai Pelita Air.

Kebangkitan industri penerbangan Indonesia hingga saat ini tidaklah selalu berjalan mulus. Sebelum pandemi COVID-19 menerjang, sejarah maskapai-maskapai di Indonesia banyak yang mengalami keadaan yang suram bahkan sampai tidak bisa terbang lagi.

Penyebabnya pun beragam, ada yang mempunyai kinerja keuangan buruk hingga imbas tragedi kecelakaan pesawat. Oleh karena itu, Jakarta, Rabu, 21 April 2022, TrenAsia.com mencoba merangkum 5 daftar maskapai yang bangkrut di Indonesia, berikut nama-namanya:

1. Adam Air

Maskapai satu ini, saat masa jayanya sempat disebut-sebut sebagai maskapai penerbangan dengan biaya rendah atau low cost carrier yang terbaik di Indonesia.

Namun sayangnya tragedi kecelakaan yang tragis pada pesawat Adam Air KI 457 dengan rute Jakarta-Manado, membuat Adam Air langsung ambruk. Pemerintah mengambil langkah tegas dengan mencabut izin terbangnya pada 19 Juni 2008.

2. Merpati Nusantara Airlines

Merpati Nusantara Airline didirikan pada 6 September 1692 dengan rute-rute yang berbeda dengan Garuda Indonesia. Sayangnya Merpati mengalami masalah keuangan pada tahun 2014, sehingga sempat mengumumkan kebangkrutan dan tidak terbang sejak 1 Februari 2014.

Di era kepemimpinan Menteri BUMN Erick Tohir, Merpati resmi dibubarkan dan tidak lagi beroperasi.

3. Mandala Airlines

Maskapai satu ini pertama kali beroperasi pada 17 April 1967, sempat berganti nama menjadi Tigerair Mandala. Pada akhirnya Mandala terlilit masalah utang dan berhenti beroperasi pada 12 Januari 2011. Mandala resmi menyudahi kegiatan operasionalnya mulai 1 Juli 2014.

4. Sempati Airlines

Maskapai satu itu berhenti beroperasi karena mengalami kebangkrutan setelah terjadinya krisis moneter pada 1998. Sempati Air pada saat itu melayani rute penerbangan berjadwal ke Singapura, Kuala Lumpur hingga Manila.

Meski sempat melakukan ekspansi pada akhir 1980-an hingga 1990-an, kebangkrutan Sempati tidak terhindarkan lagi.

5. Batavia Air

PT Metro Batavia mulai beroperasi pada 5 Januari 2002 dengan penerbangan domestik juga rute internasional. Batavia Air resmi dinyatakan pailit pada 30 Januari 2013 setelah 11 tahun mengudara. Sejak saat itu seluruh kegiatan operasional berhenti.