
6 Tips Aman Berkendara Saat Banjir, Jangan Mandek di Genangan!
- Banjir besar melanda beberapa wilayah di Kota Bekasi dan DKI Jakarta. Hujan berintensitas tinggi menyebabkan sejumlah jalan di Bekasi dan beberapa area di Jakarta terendam banjir. Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan bagi pengendara mobil ketika melewati genangan banjir. Mari simak artikel berikut!
Nasional
JAKARTA – Banjir besar melanda beberapa wilayah di Kota Bekasi dan DKI Jakarta. Hujan berintensitas tinggi menyebabkan sejumlah jalan di Bekasi dan beberapa area di Jakarta terendam banjir.
Musim hujan memang tidak dapat diprediksi. Terkadang hujan deras secara tiba-tiba, namun ada kalanya hanya gerimis ringan. Sulit memperkirakan kapan datangnya banjir dan tentu saja menghambat perjalanan saat berkendara.
Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan bagi pengendara mobil ketika melewati genangan banjir. Mari simak artikel berikut!
- Dua Sekuritas Ini Berbeda Pandangan Soal Target Saham JPFA Pasca Kinerja Gemilang 2024
- BBRI Paling Stabil di Tengah Gejolak Saham BUMN Usai Rating Baru JP Morgan
- Jelang Rilis Kinerja 2024, Broker Ini Mulai Akumulasi Saham GOTO
Tips Aman Berkendara Saat Banjir
Dilansir dari Lalamove, Nissan, dan MSIG, berikut beberapa tips aman berkendara saat jalan banjir:
1. Periksa Ketinggian Air
Periksa apakah jalan masih bisa dilewati atau tidak. Semakin dalam genangan, semakin besar risiko kerusakan pada kendaraan.
Jika air lebih tinggi dari setengah ban atau mendekati bagian bawah pintu mobil, sebaiknya urungkan niat untuk menerobos, karena dapat berisiko membuat mesin mati atau menyebabkan air masuk ke dalam kendaraan.
Adapun, jika harus melintas di area banjir, pastikan bahwa filter udara mobil tetap kering agar tidak menyebabkan kerusakan pada mesin.
2. Jalankan Secara Perlahan
Ketika kondisi jalan yang tergenang sudah aman untuk dilalui, kendarai mobil dengan kecepatan rendah. Gunakan gigi satu dan atur kopling jika kendaraan terasa terlalu cepat.
Melaju dengan kecepatan tinggi dapat menimbulkan gelombang air yang berisiko mengenai komponen vital seperti busi atau pompa bensin, yang bisa menyebabkan mobil mogok di tengah banjir.
Selain itu, berkendara dengan perlahan membantu Anda mengantisipasi hambatan yang sulit terlihat. Genangan air dapat menyembunyikan kondisi jalan, seperti lubang besar atau parit yang berpotensi membahayakan mobil.
3. Jangan Berhenti di Tengah Genangan
Menghentikan kendaraan di tengah genangan dapat menyebabkan mesin mati. Pastikan untuk terus melaju dengan kecepatan stabil agar mobil dapat melewati banjir dengan aman.
4. Tidak Memaksakan Saat Banjir Terlalu Tinggi
Jika mobil melaju di jalan yang tergenang air semakin tinggi, sebaiknya segera mundur sebelum terlambat. Genangan yang terlalu dalam tidak hanya berisiko membuat mesin mati dan rusak, tetapi juga dapat menyeret mobil beserta isinya, termasuk Anda sebagai pengemudi.
5. Periksa Rem Usai Keluar dari Genangan
Setelah melintasi genangan, periksa kondisi rem dengan menekan pedal secara perlahan. Air dapat memengaruhi performa rem, sehingga pastikan sistem pengereman tetap berfungsi dengan baik sebelum melanjutkan perjalanan.
6. Cek Kendaraan Setelah Melewati Banjir
- Gunung Es Terbesar di Dunia Kandas di Lepas Pulau Terpencil
- Perang Dagang Meletus saat Trump Menghantam Kanada, Meksiko, dan China dengan Tarif Tinggi
- Jabar Lakukan Efisiensi APBD Rp5,4 Triliun, Dana Dialokasikan ke Program Ini
Setelah melewati genangan, periksa kondisi mesin, sistem kelistrikan, dan oli kendaraan. Jika terdapat tanda-tanda air masuk ke dalam mesin atau knalpot, segera bawa mobil ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut agar terhindar dari kerusakan yang lebih parah.
Itu dia tips aman berkendara saat banjir. Semoga bermanfaat!