Perencanaan Keuangan
Gaya Hidup

6 Tips Mengajari Anak Berhemat

  • Masalah keuangan menjadi salah satu hal yang wajib diajarkan kepada anak sejak dini. Salah satunya mengajarkan anak bagaimana mengatur keuangan dengan baik.
Gaya Hidup
Desi Kurnia Damayanti

Desi Kurnia Damayanti

Author

JAKARTA - Masalah keuangan menjadi salah satu hal yang wajib diajarkan kepada anak sejak dini. Salah satunya mengajarkan anak bagaimana mengatur keuangan dengan baik. 

Darimana uang itu berasal sampai cara mengatur keuangan. Berikut tips mengajari anak untuk berhemat.

1. Diskusikan Keinginan dan Kebutuhan

Langkah pertama yang harus diambil orang tua dalam mengajari anak menabung adalah dengan cara membantu mereka supaya bisa membedakan antara keinginan dan kebutuhan. 

Anda bisa menjelaskan dengan memberi contoh antara kebutuhan yang wajib terpenuhi dengan keinginan yang bisa dipilih sesuai dengan tingkat kebutuhan. 

Menjelaskan bahwa anak harus bisa memprioritaskan apa yang diinginkan dengan memberikan perbandingan sehingga seorang anak dapat memilih untuk menyimpan uang yang dimiliki untuk kebutuhan di masa depan.

2. Biarkan Mereka Menghasilkan Uang Sendiri

Anda dapat menawarkan tugas atau pekerjaan rumah yang dapat mereka kerjakan sesuai dengan porsi dan umurnya. Selain bisa mempelajari nilai kerja keras sang anak juga bisa dapat menghargai uang.

3. Tetapkan Tujuan Tabungan

Tidak sedikit orang tua yang hanya mengajarkan anak untuk menabung tanpa memberi tau tujuan dari menabung, hal ini tampak sia sia. Kita dapat membantu anak untuk menentukan tujuan menabung agar mereka dapat termotivasi.

4. Sediakan Tempat Untuk Menyimpan

Ketika anak Anda telah menentukan tujuan menabung mereka akan membutuhkan tempat untuk menyimpan uang. Pada umumnya anak-anak membutuhkan celangan dengan variasi gambar yang dia sukai. Dengan hal ini mereka akan lebih bersemangat untuk menabung.

5. Minta Anak Untuk Melacak Pengeluaran

Pengeluaran menjadi bagaian terpenting yang harus diperhatikan. Bantu anak supaya dapat mencatat pengeluaran yang mereka keluarkan setiap harinya. Hal ini penting agar anak dapat menyadari kemana uang itu pergi.

6. Menawarkan Bonus

Setelah menetapkan tujuan pengehamatan yang besar Anda dapat menawarkan hadiah dari apa yang telah mereka capai sebagai alternatif karena telah mencapai tujuan penghematan.