Ilustrasi bisnis PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE).
Korporasi

70 Persen Dana IPO Saptausaha Gemilangindah (SAGE) Akan Digunakan untuk Bayar Utang

  • Dari Rp161 miliar dana IPO, Rp113,2 miliar digunakan oleh SAGE untuk membayar utang kepada PT Multi Mandiri Persada (MMP).
Korporasi
Idham Nur Indrajaya

Idham Nur Indrajaya

Author

JAKARTA - PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE) yang baru saja melaksanakan initial public offering (IPO) hari ini akan menggunakan sekitar 70% dana hasil penawaran umum untuk membayar utang.

Dari Rp161 miliar dana IPO, Rp113,2 miliar digunakan oleh SAGE untuk membayar utang kepada PT Multi Mandiri Persada (MMP).

Utang ini diterima oleh SAGE untuk pembelian lahan milik masyarakat di sekitar proyek Cibinong New City, yang mana perseroan membutuhkan lahan yang utuh untuk mengoptimalkan pengembangan, baik dari segi desain maupun biaya.

Jatuh tempo utang tersebut selambat-lambatnya dalam waktu tiga bulan terhitung sejak tanggal addendum ketiga perjanjian pada 9 Januari 2023.

Seiring dengan dekatnya waktu jatuh tempo, SAGE pun memanfaatkan dana IPO tersebut untuk membayarkan utang kepada MMP.

Kemudian, perseroan akan menggunakan Rp30 miliar atau setara dengan 18,6% dari dana IPO untuk pembangunan proyek perumahan Cibinong New City.

Selanjutnya, 10 miliar atau 6,2% dari dana IPO akan dimanfaatkan perseroan untuk tambahan lahan di sekitar kawasan Cibinong New City, sedangkan sisanya akan digunakan untuk pembayaran gaji, jasa profesional, biaya perizinan, keperluan kantor, dan lain-lain.

Untuk diketahui, PT Saptausaha Gemilang Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang real estate, yang mana kegiatan usaha yang saat ini dilakukan adalah di bidang aktivitas perusahaan holding dan real estate yang dimiliki sendiri atau disewa.

Saat ini, perseroan tengah mengembangkan kawasan residensial dan komersial dengan lahan seluas 6,5 hektare di daerah Cibinong, Bogor.

Dalam aksi IPO ini, SAGE melepas 1,6 miliar lembar saham baru dengan nilai nominal Rp20 atau setara dengan 20,04% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan. Saham perdana tersebut dilepaskan dengan harga penawaran sebesar Rp100 perlembar.