772.635 Kendaraan Keluar Jabotabek pada Libur Maulid Nabi Muhammad 2023

JAKARTA - Selama periode liburan Maulid Nabi Muhammad 2023, yakni dari Rabu, 27 September hingga Minggu, 1 Oktober 2023, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 772.635 kendaraan meninggalkan Jabotabek. 

Data tersebut merupakan akumulasi volume lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yakni GT Cikupa (menuju Merak), GT Ciawi (menuju Puncak), GT Cikampek Utama (menuju Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (menuju Bandung). Angka tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 8% dibandingkan dengan lalu lintas normal.

Untuk distribusi lalu lintas keluar Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 350.808 kendaraan (45%) ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 228.490 kendaraan (30%) ke arah Barat (Merak), dan 193.337 kendaraan (25%) ke arah Selatan (Puncak).

Adapun Jasa Marga memberikan rincian distribusi lalu lintas yakni:

Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)

lalu lintas keluar Jabotabek ke arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebanyak 163.024 kendaraan, naik 18% dari lalu lintas normal.

lalu lintas keluar Jabotabek ke arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang sebanyak 187.784 kendaraan, naik 13% dari lalu lintas normal.

Total lalu lintas melalui kedua GT tersebut adalah 350.808 kendaraan, naik 15% dari lalu lintas normal.

Arah Barat (Merak)

lalu lintas keluar Jabotabek ke arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 228.490 kendaraan, lebih rendah 3% dari lalu lintas normal.

Arah Selatan (Puncak)

Sementara itu, lalu lintas keluar Jabotabek ke arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 193.337 kendaraan, naik sebesar 11% dari lalu lintas normal.

Namun lalin yang masuk ke Jabodetabek pada periode yang sama juga mengalami peningkatan. “Kami mencatat lalu lintas yang masuk wilayah Jabotabek pada Libur Maulid Nabi periode 27 September-1 Oktober 2023 juga meningkat, yaitu sebanyak 773.244 kendaraan, yang berasal dari arah Timur, Barat dan Selatan yang melewati empat GT Utama. Angka ini naik 9% terhadap lalin normal,” ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana.