8 Tips dan Langkah Pencegahan Demam Berdarah Dengue

JAKARTA - Tren kasus demam berdarah dengue (DBD) saat ini tengah meningkat di Indonesia. Data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa kasus demam berdarah di Indonesia kini mencapai 35.556 kasus dengan kasus kematian mencapai 290 orang hingga pekan ke-11 tahun 2024.

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) tetap menjadi salah satu masalah kesehatan yang signifikan di banyak negara tropis, termasuk Indonesia. DBD disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. 

Dengan musim hujan yang sering kali meningkatkan populasi nyamuk, penting bagi masyarakat untuk memahami langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk melindungi diri dan keluarga dari penyakit ini. 

Berikut ini TrenAsia.com merangkum 8 tips dan langkah pencegahan Demam Berdarah Dengue dari berbagai sumber:

1. Menjaga Kebersihan Lingkungan

Membersihkan tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi, penampungan air hujan, dan pot bunga yang berisi air sangat penting untuk mengurangi tempat berkembangbiaknya nyamuk Aedes. 

Pastikan untuk secara teratur menguras air yang tergenang dan membersihkan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

• PLN Kembali Raih Penghargaan Internasional Best Green Loan atas Akselerasi Transisi Energi
• ESDM Sebut Ada 66 Ribu Ha Wilayah Pertambangan Rakyat
• Survei: Orang 40 Persen Lebih Sering Pakai HP Selama Bulan Ramadan

2. Menggunakan Kelambu Saat Tidur

Menggunakan kelambu pada tempat tidur adalah cara yang efektif untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk pada malam hari. Pastikan kelambu tersebut dalam kondisi baik dan tidak sobek agar nyamuk tidak dapat masuk.

3. Menggunakan Repelan Nyamuk

Oleskan repelan nyamuk pada kulit atau pakaian, terutama pada bagian-bagian yang terbuka, seperti lengan dan kaki. Repelan nyamuk yang mengandung DEET atau IR3535 telah terbukti efektif dalam menangkal gigitan nyamuk.

4. Mengenakan Pakaian yang Tepat

Kenakan pakaian yang menutupi sebagian besar tubuh, terutama saat berada di luar ruangan atau di daerah yang rentan terhadap nyamuk. Pilih pakaian yang longgar dan berwarna terang, karena nyamuk lebih tertarik pada pakaian gelap.

5. Menghindari Genangan Air

Hindari area-area dengan genangan air, seperti kolam kecil, potongan ban bekas yang mengandung air, atau bak penampungan yang tidak tertutup. Genangan air merupakan tempat ideal bagi nyamuk untuk bertelur dan berkembangbiak.

6. Membuang Sampah pada Tempatnya

Pastikan untuk membuang sampah pada tempatnya dan hindari membiarkannya menumpuk di sekitar rumah. Sampah yang menumpuk dapat menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk dan meningkatkan risiko penularan DBD.

7. Menjaga Kebersihan Diri

Mandi secara teratur dan menjaga kebersihan diri adalah langkah penting untuk mencegah penyakit DBD. Hindari meninggalkan makanan terbuka di luar ruangan yang dapat menarik nyamuk dan pastikan untuk membersihkan rumah secara teratur.

8. Melakukan Fogging secara Teratur

Fogging atau pengasapan insektisida dapat menjadi langkah pencegahan yang efektif dalam mengendalikan populasi nyamuk, terutama di daerah dengan tingkat infeksi DBD yang tinggi. Pastikan untuk mengikuti panduan dan prosedur yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan setempat.

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat, diharapkan kita semua dapat melindungi diri dan keluarga dari penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang serius. 

Kesehatan kita adalah tanggung jawab bersama, dan langkah-langkah sederhana ini dapat membantu kita menjaga kesehatan optimal dan meningkatkan kualitas hidup.