Adik Luhut Pandjaitan, Kartini Sjahrir Resmi jadi Komisaris Lippo Karawaci
- Kartini Sjahrir, adik dari Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan resmi menjabat posisi dewan komisaris emiten properti PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)
Korporasi
JAKARTA – Kartini Sjahrir, adik dari Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan resmi menjabat posisi dewan komisaris emiten properti PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 13 Oktober 2021.
Dalam agenda tersebut, Kartini Sjahrir diangkat menjadi Komisaris Independen baru dan Gita Irmasari sebagai direktur baru di perseroan, terhitung efektif sejak ditutupnya rapat sampai dengan berakhirnya masa jabatan pada penutupan RUPS Tahunan pada tahun 2023.
Pada kesempatan yang sama, para pemegang saham juga menerima pengunduran diri Tevilyan Yudhistira Rusli dari jabatannya sebagai Direktur LPKR dan menerima pengangkatan Phua Meng Kuan (Daniel Phua) sebagai Direktur baru menggantikan Tevilyan Yudhistira Rusli.
- Pameran Terbesar Era Pandemi, Prokes Ketat GIIAS 2021 Diharapkan Jadi Contoh
- Sedang Jadi Pembicaraan, Ini Link Nonton Serial Maid Bukan di LK21 dan IndoXXI
- Jokowi Beri Waktu 2 Tahun bagi BUMN untuk Berubah Total
CEO Lippo Karawaci, John Riady mengaku optimistis dengan tim manajemen saat ini dapat membangun perseroan menjadi perusahaan real estate terbesar di Indonesia dan turut memberikan kontribusi kepada masyarakat Indonesia dalam memenuhi kebutuhan hunian.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Tevilyan Yudhistira Rusli yang telah memberikan kontribusi yang signifikan dan semangat yang luar biasa selama ini. Saya juga mengucapkan selamat kepada Kartini Sjahrir sebagai Komisaris Independen baru serta Gita Irmasari dan Phua Meng Kuan (Daniel Phua) sebagai Direktur yang baru,” ujarnya melalui siaran pers, dikutip Minggu, 17 Oktober 2021.
Pada semester I-2021, total pendapatan LPKR naik 36% year-on-year (yoy) menjadi Rp7,23 triliun dan EBITDA tumbuh 102% menjadi Rp1,95 triliun. Hal ini didukung oleh kuatnya kinerja prapenjualan paruh pertama tahun ini yang tumbuh sebesar 122% yoy.
Di samping itu, performa kuartal III-2021 terus menunjukkan kinerja positif, LPKR menaikkan target pra-penjualan tahun 2021 menjadi Rp4,2 triliun dari target sebelumnya Rp3,5 triliun. Angka ini naik sebesar 20% jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan di awal tahun 2021.
Jika target berhasil dicapai, pra-penjualan tahun 2021 akan naik 7% yoy dibandingkan dengan pra-penjualan tahun 2020 sebesar Rp2,67 triliun. Sampai dengan Agustus 2021, LPKR telah berhasil membukukan pra-penjualan sebesar Rp3,1 triliun.
Berikut susunan baru komisaris dan direksi Lippo Karawaci:
Komisaris
Presiden Komisaris Independen: John A. Prasetio
Komisaris Independen: Anangga W. Roosdiono
Komisaris Independen: DR. Kartini Sjahrir
Komisaris: Anand Kumar
Komisaris: Kin Chan
Komisaris: George Raymond Zage III
Direksi
Presiden Direktur: Ketut Budi Wijaya
Direktur: John Riady
Direktur: Marshal Martinus Tissadharma
Direktur: Surya Tatang
Direktur: Rudy Halim
Direktur: Dion Leswara
Direktur: M. Arif Widjaksono
Direktur: Phua Meng Kuan (Daniel Phua)
Direktur: Gita Irmasari