Air Terjun Sedudo, Rekomendasi Wisata Alam di Kaki Gunung Wilis
- Pegunungan Wilis yang membujur di lima kabupaten menyimpan sederet wisata alam dengan panorama yang menawan. Air Terjun Sedudo menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi.
Destinasi & Kuliner
JAKARTA - Momen liburan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 masih begitu terasa. Sebagian dari masyarakat masih menikmati liburan panjang di penghujung tahun 2023 ini. Hari libur panjang itu dapat dimanfaatkan berwisata mengunjungi destinasi yang mungkin belum pernah disinggahi sebelumnya.
Salah satu rekomendasi wisata yaitu dengan mengeksplor Pegunungan Wilis yang berada di Jawa Timur. Pegunungan Wilis yang membujur di lima kabupaten menyimpan sederet wisata alam dengan panorama yang menawan. Air Terjun Sedudo menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi.
Nama air terjun tersebut juga sudah cukup mahsyur dan banyak dikenal oleh masyarakat. Air Terjun Sedudo memiliki ketinggian mencapai 105 meter dengan air yang mengalir deras ke bawah meskipun kemarau tiba. Kanan kiri air terjun ini dikelilingi oleh tebing batu yang menjulang tinggi dengan pohon dan tanaman paku-pakuan yang tumbuh liar menghiasi. Udara di kawasan ini juga cukup sejuk dan dingin.
Untuk menikmati indahnya Air Terjun Sedudo, perlu sedikit perjuangan dan tenaga. Namun hal tersebut bakal terbayarkan usai melihat keindahan air terjun tersebut. Setelah memasuki loket masuk dan memarkirkan kendaraan, wisatawan akan terlebih dahulu diajak menuruni anak tangga yang jumlahnya puluhan atau bahkan ratusan.
- Erajaya Suntik Modal Anak Usaha jadi Rp399,59 M
- 4 Bank Ini Ternyata Punya Produk Paylater, Simak Limit hingga Bunga Kreditnya!
- Krisis Demografi, Singapura Siapkan Kenaikan Pajak Penjualan
Anak tangga ini akan mengantarkan wisatawan menuju bagian bawah air terjun. Derasnya air terjun terkadang menimbulkan cipratan seperti gerimis kecil seringkali mengiringi wisatawan saat menuruni tangga. Saat perjalanan tersebut pesona sedudo sudah dapat dirasakan. Sampai di bagian bawah, wisatawan akan menjumpai layaknya pelataran dan kolam yang bisa digunakan untuk bermain air ataupun sekedar mencelupkan kaki.
Perlu diingat agar wisatawan tidak terlalu dekat dengan aliran air yang jatuh dari atas. Hal itu sebab sangat berbahaya mengingat terkadang ada material keras yang secara tidak terduga terbawa aliran dari atas. Disarankan agar tidak terlalu dekat dengan bagian tersebut jika ingin bermain air di kawasan Air Terjun Sedudo.
Fasilitas di Air Terjun Sedudo juga sangat lengkap. Terdapat tempat ibadah yang lumayan bersih dan nyaman, toilet, hingga penjaja makanan dan oleh-oleh. Dengan begitu wisatawan tidak perlu khawatir akan kehabisan stok makanan saat berkunjung ke air terjun tersebut. Tidak mengherankan jika Sedudo dijadikan destinasi oleh banyak orang saat libur tiba.
- 38 Emiten Terancam Delisting dari Bursa 2023, Ada WSKT hingga SRIL
- Bank Mandiri Dorong Pengembangan Subkontraktor JMTM dengan Kredit Rp100 Miliar
- Inilah Peringkat Penggunaan e-Commerce di Indonesia di Akhir Tahun 2023, Siapa yang Jadi Juaranya?
Air Terjun Sedudo buka antara pukul 7.00 hingga 16.00 WIB dengan harga tiket masuknya sekitara Rp10.000. Meski begitu, waktu tutup air terjun terkadang juga kondisional tergantung pada cuaca saat itu. Bila cuaca hujan deras biasanya akan tutup lebih awal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti salah satunya bencana tanah longsor yang memang rawan terjadi.
Secara administrasi, air terjun yang berada di kaki Gunung Wilis itu terletak di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Dari Alun-Alun Kabupaten Nganjuk berjarak sekitar 31 kilometer dan dari gerbang tol Trans Jawa ruas Ngawi-Kertosono berjarak sekitar 37 kilometer. Lokasi air terjun tersebut sangat mudah dijangkau sebab sepanjang perjalanan terdapat papan petunjuk arah yang sangat jelas mengarahkan wisatawan ke destinasi tersebut.
Sepanjang perjalanan akan disuguhkan pemandangan pedesaan, Perkebunan, hingga hutan pinus ketika menjelang tiba di kawasan air terjun. Jalannya pun naik turun berkelok sehingga perlu kendaraan yang prima untuk bisa melibas medan tersebut. Meski demikian, aspal pada jalanan termasuk cukup bagus sehingga wisatawan tidak perlu khawatir akan akses jalannya.