Aliran Dana Asing Makin Deras, IHSG Menghijau hingga Agustus 2022

JAKARTA - Aliran dana asing yang masuk ke pasar modal Indonesia semakin kencang pada Agustus 2022.

Perkembangan positif pada perekonomian Indonesia menjadi salah satu faktor pendongkrak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Hingga Agustus 2022, IHSG menguat sebesar 3,27% month to date (mtd) ke level 7.178,59.

Mengutip keterangan tertulis OJK, pada Agustus 2022 investor nonresiden mencatatkan inflow sebesar Rp7,52 triliun. Maka dari itu, arus dana masuk hingga akhir Agustus 2022 mencapa Rp64,4 triliun.

• Cek Program-Program ESG dari Tjiwi Kimia (TKIM) untuk Upayakan Bisnis Berkelanjutan
• Seabad Terkubur di Dasar Laut, Begini Penampakan Terbaru Titanic
• Melesat 283,1 Persen, Laba Bersih MNC Kapital (BCAP) Capai Rp61,2 Miliar pada Semester I-2022

Sementara itu, di pasar Surat Berharga Negara (SBN), aliran dana asing yang masuk sebesar Rp10,5 triliun. Besaran tersebut mendorong rata-rata yield SBN turun 15,9 bps mtd pada seluruh tenor.

Dari pencapaian tersebut, pasar SBN masih mencatat arus keluar hingga Rp131,83 triliun hingga Agustus 2022.

Jika melihat perkembangan penghimpunan dana di pasar modal, hingga 31 Agustus 2022 tercatat sebesar Rp168,75 triliun. Bahkan sudah ada emiten baru tercatat sebanyak 48 emiten.

Dari sisi kinerja emiten, secara umum juga menunjukkan perkembangan yang cukup baik. Dari 481 emiten listing saham yang telah menyampaikan Laporan Keuangan Tengah Tahunan 2022.

Dari keseluruhan laporan keuangan tengah tahun 2022, sebanyak 332 emiten (69,03%) menunjukkan peningkatan kinerja dengan pertumbuhan pendapatan tercatat sebesar 20,69% yoy dan peningkatan laba sebesar 50,49%.