<p>Graha Unilever milik PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) di kawasan Green Office Park, Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten. / Foto: Unilever Indonesia </p>
Korporasi

Angkat Alissa Wahid dan Fauzi Ichsan Sebagai Komisaris, Unilever Tebar Dividen Rp7,13 Triliun

  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 27 Mei 2021 lalu. Dalam rapat tersebut, perseroan memutuskan pembagian dividen tunai hingga merombak jajaran dewan komisaris.

Korporasi

Drean Muhyil Ihsan

JAKARTA – PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 27 Mei 2021 lalu. Dalam rapat tersebut, perseroan memutuskan pembagian dividen tunai hingga merombak jajaran dewan komisaris.

Rencananya, Unilever akan membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2020 sekitar Rp7,13 triliun atau setara dengan Rp187 per lembar saham. Nilai tersebut sudah termasuk dengan dividen interim yang telah dibayarkan perseroan pada 17 Desember 2021 dengan nilai Rp3,31 triliun.

“Pembayaran dividen final kepada pemegang saham yang berhak akan dilaksanakan selambat-lambatnya pada 24 Juni 2021,” tulis manajemen perseroan melalui keterangan pers di Jakarta, Jumat 28 Mei 2021.

Dalam RUPST tersebut, para pemegang saham perseroan turut mengangkat dua komisaris independen baru, yakni Alissa Wahid dan Fauzi Ichsan. Tampaknya, kedua nama ini tidak terlalu asing di telinga masyarakat Indonesia.

Alissa Wahid merupakan putri dari Presiden Republik Indonesia ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Ia diketahui aktif dalam dunia sosial dan kemanusiaan sekaligus menjabat sebagai Direktur Nasional Gusdurian Network Indonesia (GNI).

Sementara, Fauzi Ichsan sendiri dikenal sebagai ekonom kawakan. Ia juga memiliki sejumlah pengalaman di bidang keuangan pada institusi negara seperti Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan Indonesia (LPS).

Di korporasi, Fauzi pernah mengemban amanah sebagai Komisaris PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), PT Manulife Asset Management Indonesia dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA). Ia juga sempat menduduki jabatan manajerial di Citibank. (SKO)