<p>Petugas tim hisab rukyat melakukan pengamatan posisi terbenamnya matahari untuk melihat posisi hilal (bulan) untuk menentukan 1 Ramadhan di Masjid Al Musyari&#8217;in Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hidayah, Basmol, Jakarta Barat. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>
Dunia

Arab Saudi Hingga Australia Tetapkan Lebaran 2024 Hari Rabu

  • Arab Saudi telah mengumumkan Hari Raya Idulfitri 1445 H atau Lebaran 2024 akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Dunia

Distika Safara Setianda

JAKARTA - Arab Saudi telah mengumumkan Hari Raya Idulfitri 1445 H atau Lebaran 2024 akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Pengumuman pihak Mahkamah Agung Arab Saudi, Senin, 8 April 2024, menyatakan bulan sabit Syawal tidak terlihat pada Senin malam, Ramadan 29. Oleh karena itu, Selasa, 9 April 2024 akan menjadi hari terakhir Ramadan dan Idulfitri akan dirayakan pada Rabu, 10 April 2024.

“Mahkamah Agung menetapkan besok (9 April) adalah hari terakhir Ramadan dan Rabu (10 April) sebagai hari pertama Idulfitri,” kata Mahkamah Agung Arab Saudi.

Dilansir dari Saudi Press Agency, menurut arahan Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi, Sheikh Abdullatif Al-Asheik, Salat Idulfitri akan diadakan di seluruh Kerajaan pada Rabu, segera setelah matahari terbit.

Sheikh Abdullah menginstruksikan agar Salat Idulfitri dilakukan 15 menit setelah fajar, mengikuti kalender Umm Al-Qura. Salat akan diadakan di area terbuka yang telah ditetapkan serta di masjid-masjid, kecuali yang berdekatan dengan tempat salat terbuka.

Persiapan telah dilakukan untuk memastikan kenyamanan jemaah dalam melaksanakan ibadah, termasuk pengaturan untuk pemeliharaan, pembersihan, dan operasi di tempat-tempat salat dan masjid.

Dilansir dari Roya News, negara-negara di Timur Tengah seperti Kuwait, Qatar, Bahrain, Irak, Palestina, Suriah, Mesir, Lebanon, Yaman, dan Uni Emirat Arab juga telah mengumumkan bahwa Selasa, 9 April, akan menandai penutupan bulan Ramadan yang suci. Dengan demikian, Rabu, 10 April, akan menjadi awal bulan Syawal atau Hari Raya Idulfitri 1445 H.

Saat ini, berbagai negara sedang melakukan pengamatan hilal untuk bulan Syawal, dengan beberapa memilih untuk melakukannya pada Senin dan yang lainnya pada Selasa. Waktu pengamatan hilal bervariasi dari satu negara ke negara lain berdasarkan jadwal puasa mereka.

Di sisi lain, Australia juga mengumumkan bahwa Rabu merupakan hari pertama Idulfitri, yang mana menandai awal bulan syawal. Berdasarkan pengamatan observatorium lokal dan global, Dewan Fatwa Australia memastikan hilal akan muncul pada Selasa, 9 April 2024, waktu tertentu di Sydney dan Perth. Maka dari itu, Selasa adalah hari terakhir Ramadan, dan Idulfitri akkan jatuh pada Rabu besok.

Menurut Dewan Fatwa, penetapan tanggal Idulfitri didasarkan pada perhitungan munculnya bulan sebelum matahari terbenam, lamanya bulan terbenamnya setelah matahari terbenam dan kemungkinan terlihat bulan. Metode ini sejalan dengan pendekatan yang diterapkan oleh dewan ulama terkemuka secara global.