Arab Saudi Umumkan Peluncuran Esports World Cup

JAKARTA - Arab Saudi baru saja dikabarkan telah mengumumkan peluncuran Esports World Cup atau Piala Dunia Esports. Esports World Cup adalah sebuah acara tahunan yang akan meliputi permainan paling populer di dunia, dan memberikan hadiah senilai US$10 juta atau sekitar Rp158 miliar (asumsi kurs Rp15.200 per dolar AS). 

Dilansir Trenasia dari AI Monitor, pada Selasa, 24 Oktober 2023, Putra Mahkota Arab Saudi mengatakan acara Esports World Cup ini akan diadakan setiap tahun, dimulai di ibu kota Riyadh pada musim panas 2024.

Seperti yang dilansir Trenasia dari Gizchina, turnamen ini diharapkan menjadi acara global terbesar dan berfungsi sebagai platform yang mendukung sektor game dan esports, mengkonsolidasikan posisi Arab Saudi sebagai pusat esports global.

Selain itu, diharapkan Esports World Cup in dapat mewujudkan tujuan yang diinginkan dalam National Gaming and Esports Strategy dari Arab Saudi, yang bertujuan untuk meningkatkan kontribusi terhadap produk domestik bruto Arab Saudi sebesar lebih dari US$13,3 miliar pada tahun 2023.

• Luncurkan Peta Jalan Asurasi, OJK Beberkan Tugas World Bank dan Prospera
• Pemprov Jatim Tambah Trans Jatim Koridor III Rute Mojokerto-Gresik
• BCA Hadirkan UMKM dan Desa Binaan di Trade Expo Indonesia 2023

Pengumuman ini disampaikan oleh Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman. Ia menyebutkan bahwa acara pertama akan diadakan di Riyadh pada musim panas yang akan datang. Ia juga turut menyatakan bahwa klub-klub akan bersaing dalam berbagai jenis permainan untuk menjadi juara utama Esports World Cup. Tidak hanya itu, para pejabat tampaknya juga menunjukkan bahwa acara ini akan membantu Arab Saudi untuk mempercepat implementasi strategi dalam permainan dan e-sports nasionalnya.

Tidak dapat dipungkiri, olahraga, esports, dan game telah menjadi bagian dari rencana transformasi dari Putra Mahkota Saudi dalam Vision 2030. Pemerintah Arab Saudi juga dikabarkan menginvestasikan ratusan miliar dolar untuk mendiversifikasi perekonomian kerajaan, yang tujuannya tidak lain adalah untuk mengurangi ketergantungan negara tersebut terhadap minyak.

Tidak hanya itu, adanya diversifikasi perekonomian negara tersebut rencananya akan membantu Kerajaan Arab Saudi untuk mendirikan 250 perusahaan game lokal sehingga dapat menciptakan 39.000 lapangan kerja baru.

Terlepas dari hal tersebut hingga saat ini game yang akan diikutsertakan dalam Esports World Cup masih belum diumumkan secara resmi. Namun, tampaknya game yang diikutsertakan adalah game paling populer di dunia.

Turnamen ini nantinya juga akan menggantikan Gamers8, festival esports milik Federasi Esports Saudi yang senilai US$45 juta di Riyadh. Turnamen dalam ruangan ini direncanakan sebagai daya tarik utama agar pariwisata di Arab Saudi meningkat selama masa musim panas.

• Tren Meme Pinjam Dulu Seratus, Begini Etika Ngutang ke Teman
• Jalan Terjal 10 Tahun Inisiatif Sabuk dan Jalan China
• Music Round Festival ASEAN-Korea 2023 Gratiskan Tiket Masuk, Berikut Lineup Finalnya

Tidak hanya itu, Putra Mahkota Arab Saudi dikabarkan juga mendirikan Esports World Cup Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang berfungsi untuk meningkatkan kolaborasi antar pemangku kepentingan esports. Yayasan ini akan bekerja untuk mengembangkan ekosistem esports di Arab Saudi dan wilayah yang lebih luas serta berfokus pada pendidikan, pelatihan, dan pengembangan bakat.