Arah Saham Pendukung Capres Jelang Pengumuman Hasil Pilpres 2024
- Saham pendukung capres seperti BUKK, ADRO, dan INDY mengalami variasi pergerakan jelang KPU mengumumkan hasil Pilpres 2024.
Bursa Saham
JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) tengah mempersiapkan pengumuman hasil Pemilihan Presiden (Pilpres 2024) yang dijadwalkan akan dilakukan pada siang atau sore hari ini, Rabu, 20 Maret 2024. Pengumuman tersebut menyusul penyelesaian rekapitulasi suara di tingkat nasional.
Hasil sementara pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran unggul atas Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud. Data terakhir, pasangan nomor urut 2 berhasil menang di 34 daerah pemilih dari 36 provinsi. Pertanyannya, bagaimana gerak saham para pendukung capres tersebut?
Menariknya, jelang pengumuman hasil Pilpres 2024, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka mengalami pelemahan 0,43% atau 31,39 poin ke level 7.305,34 pada perdagangan Rabu, 20 Maret 2024. Pada sesi awal itu, IHSG bergerak pada rentang 7.300,68 hingga 7.337,01.
Baca Juga: Tuah Quick Count Prabowo-Gibran, 6 Saham BUMN Kontruksi Melejit
Berdasarkan data RTI Business pada pukul 09:00 WIB, terpantau 188 saham menguat, 158 saham melemah, dan 220 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp11.728 triliun. Adapun saham pendukung capres seperti BUKK, ADRO, dan INDY mengalami variasi pergerakan.
Saham PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) bergerak melemah 2,02% ke level Rp970 per saham. Sepanjang tahun ini atau (year-to-date/ytd) emiten bersandikan BUKK telah melemah sebesar 11,82%.
Asal tahu saja, BUKK merupakan emiten yang terafiliasi Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla yang sebelumnya telah menyatakan dukungannya ke paslon Anies-Cak Imin. Emiten ini bergerak di bidang rekayasa, pengadaan, dan konstruksi.
Baca Juga: IHSG Sesi I Naik 1,57 Persen, Begini Kondisi Saham Afiliasi Prabowo-Gibran
Kemudian, saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) bergerak menguat 0,38% ke level Rp2.640 per saham. Hal serupa juga terjadi di anak perusahaan PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) yang mengalami kenaikan 2,64% ke level Rp1.360 per saham.
Kedua saham emiten sektor pertambangan yang dimiliki oleh Garibaldi 'Boy' Thohir, yang menyatakan dukungannya terhadap pasangan calon Prabowo-Gibran, mengalami pergerakan harga yang beragam sepanjang tahun ini.
Secara (year-to-datee/ytd), harga saham ADRO berhasil menguat sebesar 6,43%, sementara harga saham ADMR mengalami pelemahan sebesar 3,55%. Perlu diketahui, Boy Thohir adalah adik dari Menteri BUMN Erick Thohir.
Terakhir, saham PT Indika Energy Tbk (INDY) juga bergerak menguat 2,04% ke level Rp1.500 per saham. Sepanjang tahun ini atau (year-to-date/ytd) emiten bersandikan INDY mengalami pelemahan tipis 1,64%.
INDY adalah emiten yang terafiliasi Arsjad Rasjid yang merupakan Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024. Tambahan, INDY adalah perusahaan terintegrasi yang mencakup sumber daya energi, jasa energi, dan bisnis infrastruktur energi, khususnya di segmen batu bara.