Pemudik motor memadati ruas jalan  persimpangan Kanggraksan, Cirebon, Jawa Barat.Pada H-3 Lebaran, volume kendaraan khususnya roda dua di jalur arteri melonjak tajam. Tercatat, lebih dari 200 ribu kendaraan pemudik motor melintas mengarah ke Jawa. Minggu 8 April 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Transportasi dan Logistik

Arus Mudik Lebaran: 1,7 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek

  • Pasca Hari Raya Idulfitri 1445 H atau Lebaran 2024, PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan bahwa sebanyak 1.738.876 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek.
Transportasi dan Logistik
Rumpi Rahayu

Rumpi Rahayu

Author

JAKARTA - Pasca Hari Raya Idulfitri 1445 H atau Lebaran 2024, PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan bahwa sebanyak 1.738.876 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek dari H1 hingga H+7 periode mudik. 

Angka tersebut mencerminkan akumulasi lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, termasuk GT Cikupa (dari Merak), GT Ciawi (dari Puncak), GT Cikampek Utama (dari Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (dari Bandung).

Dari data yang tercatat, terjadi peningkatan signifikan sebesar 45,3% dalam volume kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek dibandingkan dengan lalu lintas normal, yang mencapai 1.196.471 kendaraan. 

Meskipun demikian, jika dibandingkan dengan periode Lebaran tahun sebelumnya, terjadi penurunan sebesar 5,7%, dengan total 1.843.657 kendaraan. Distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek terbagi dari tiga arah utama, dengan mayoritas berasal dari arah Timur (54,22%), diikuti oleh arah Barat (25,83%) dan Selatan (19,95%). 

Rincian distribusi ini mencakup lalu lintas dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama, serta lalu lintas dari arah Merak melalui GT Cikupa, dan dari arah Puncak melalui GT Ciawi.

Faiza Riani, Kepala Departemen Pemasaran & Komunikasi Jasa Marga, menyoroti bahwa masih ada pergerakan arus balik yang akan terjadi. Menurutnya, persentase kendaraan yang kembali ke Jabotabek masih cukup tinggi, dengan sekitar 6% kendaraan yang diprediksi belum kembali hingga akhir pekan.

Jasa Marga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk memastikan kesiapan perjalanan, termasuk kondisi pengemudi dan kendaraan, persiapan perbekalan, serta kecukupan BBM dan saldo uang elektronik. 

Masyarakat juga diminta untuk patuh terhadap rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan serta disiplin dalam berkendara di jalan tol. Selain itu, agar pengguna jalan dapat menggunakan waktu dengan efisien, disarankan untuk tidak berlama-lama di rest area, dengan maksimal waktu istirahat selama 30 menit.

Untuk memantau kondisi lalu lintas secara real-time, Jasa Marga menyediakan layanan CCTV di jalan tol melalui aplikasi Travoy. Informasi terkini juga dapat diperoleh melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, akun media sosial resmi, dan aplikasi Travoy.

Dengan adanya informasi ini, diharapkan masyarakat dapat menjalani perjalanan kembali ke Jabotabek dengan aman, nyaman, dan efisien, serta dapat berkontribusi dalam menjaga ketertiban dan keselamatan berlalu lintas selama musim mudik Lebaran.