Aset Kripto Asal Indonesia Tadpole Finance Listing di Korea Selatan

JAKARTA – Aset kripto decentralized finance (DeFi), open source asal Indonesia Tadpole Finance (TAD) akan listing di Korea Selatan melalui platform crypto exchange Bithumb Global.

Sementara, TAD sendiri merupakan aset kripto yang dikembangkan oleh Indodax bersama dengan Tokenomy. Listing ini merupakan kerja sama antara Indodax dan Bithumb Global sebagai salah satu partner global dari Indodax dalam mengembangkan pasar aset kripto.

CEO Indodax Oscar Darmawan mengatakan, TAD merupakan protokol blockchain DeFi pertama di Indonesia yang telah mendunia dan di klaim memiliki potensi yang sangat besar. Sebab, Tadpole Finance saat ini memiliki kapitalisasi pasar mencapai lebih dari Rp100 miliar.

• 11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun
• PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun
• Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea

Tidak hanya itu, Oscar bilang TAD ingin merangkul lebih banyak komunitas dan penggemar kripto di seluruh dunia. Inilah yang menjadi alasan TAD listing di Bithumb Global.

“Tadpole Finance akan terus mengembangkan bisnis untuk merangkul komunitas kripto di seluruh dunia, terutama para peminat DeFi. Tadpole merupakan aset kripto DeFi di jaringan Ethereum karya anak bangsa yang sudah mendunia.” kata dia, Minggu 29 November 2020.

TAD resmi diperdagangkan di Bithumb Global pada 25 November 2020. Sedangkan harga TAD di Bithumb Global saat ini sekitar US$7,69 atau setara Rp108.000

Oscar menambahkan, Harga TAD berpotensi mengalami kenaikan. Hadirnya TAD di Bithumb Global tentu berpeluang meningkatkan permintaan sehingga bisa mengerek harganya.

Sebagai informasi, Bithumb Global adalah platform perdagangan aset digital terdesentralisasi yang menyediakan layanan perdagangan fiat dan cryptocurrency kelas dunia. 

Bithumb Global sendiri merupakan bagian dari grup Bithumb yang mendominasi pasar Korea Selatan dan memiliki total lebih dari 8 juta anggota.